Page 18 - KIRIMAN CATATAN PRAKTIK BUDDHADHARMA DARI LAUTAN SELATAN
P. 18

Kiriman Catatan Praktik Buddhadharma dari Lautan Selatan


            bahwa tulisan abjad baru saja diperkenalkan di berbagai wilayah di
            India. Saya tidak melihat alasan yang meragukan bahwa kemungkinan
            kaum  Brahmana  tidak  merasa  asing  dengan  tulisan  abjad  di  masa
            sebelumnya, dan saya mengelukan temuan Mayor Deane (jika betul
            itu  adalah  inksripsi  India)  sebagai  tambahan  penting  bagi  sejarah
            migrasi  tulisan  Mesir  atau  yang  disebut  abjad  Fenisia.  Namun  ini
            sangat berbeda dengan pernyataan bahwa tulisan sudah dikenal, atau
            mestinya  sudah  dikenal,  baik  untuk  tujuan  monumental  maupun
            literatur, katakanlah sebelum tahun 400 Sebelum Masehi. Saya harus
            mengakui ketidaktahuan saya akan adanya buku yang ditulis di atas
            daun lontar atau kertas sebelum masa Vattagamani (88-76 Sebelum
            Masehi), atau adanya inskripsi berpenanggalan sebelum masa Asoka.

                 Kendati tulisan para peziarah Tiongkok sedikit membawa titik
            terang  tentang  literatur  klasik,  atau  bahkan  mengenai  apa  yang
            saya sebut masa Renaisans hingga tahun 400 Masehi, tulisan-tulisan
            tersebut terbukti sangat membantu dalam menentukan masa penulis-
            penulis  Sanskerta  yang  dikenal  secara  pribadi  oleh  para  peziarah
            Tiongkok atau yang telah wafat tak lama sebelum masa para peziarah
            tersebut. Saya menyebut hal ini dalam suatu tulisan mengenai Kasika-
            vritti  yang diterbitkan dalam Academy (2 Oktober, 1880).
                 1

                 Pada bagian Pendahuluan dari Gramatika Panini (Panini’s Grammar),
            Prof. von Boehtlingk mengatakan bahwa Kasika-vritti ditulis sekitar
            abad VIII Masehi, berdasarkan dugaan bahwa Vamana, penulis Kasika,
            adalah Vamana yang disebut dalam Catatan Kronik Kashmir (Chronicle
            of Kashmir). Pandita Kalhana, penulis catatan kronik tersebut, setelah
            menyebut restorasi studi gramatikal di Kasmira di bawah Jayapida,
            dan  pengenalan  atas  Mahabhashya  oleh  Patanjali,  lebih  lanjut
            memberikan  sederetan  nama  cendekiawan  lainnya  di  istana  raja,
            dan beliau secara khusus menyebut Kshira (penulis Avyaya-vritti dan
            Dhatutarangini),  Damodaragupta,  Manoratha,  Sankhadatta,  Cataka,

            1  Kasika adalah ulasan atas Aforisme Gramatika (Grammatical Aphorism) dari
            Panini. Kasika ditulis oleh Pandita Vamana dan Jayaditya dan disunting oleh
            Pandita Balasastri (Benares, tahun 1876 dan 1878).


                                            4
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23