Page 39 - MAJALAH 199
P. 39

KUNKER





                                  Overcrowding Lapas


                             Harus Segera Diselesaikan 




































              Tim Kunspek Komisi III DPR RI foto bersama usai mengunjungi lapas Kelas II A Tangerang, Provinsi Banten. Foto: Taufan/Man

                     Permasalahan dilembaga pemasyarakatan (Lapas) terkait kelebihan kapasitas penghuni
               (overcrowding) hingga kini masih saja terjadi. Saat mengunjungi Lapas Kelas II A Tangerang, Provinsi
                  Banten Juni lalu, Komisi III DPR RI ingin agar permasalahan tersebut harus segera diselesaikan.




                           akil Ketua Komisi III   lapas besar yang ada untuk melihat   utama mengapa lapas ini overcrowding”
                           DPR RI Adies Kadir   langsung permasalahan yang sedang   sebut Adies.
                           menilai baik lapas   terjadi,” kata politisi Golkar tersebut.   Politisi dapil Jawa Timur I ini
                           maupun rumah          Kelebihan penghuni yang dimaksud   menyampaikan, setiap kasus narkoba
              W tahanan (rutan) di              ialah situasi di mana ada kelebihan   harus dipisah tidak boleh disatukan
              Indonesia saat ini sudah mengalami   kapasitas di lapas atau ketika jumlah   sebab terdapat golongan masyarakat
              situasi yang mengkhawatirkan.     narapidana lebih banyak ketimbang   pengguna narkoba yang ada mulai
              Permasalahan tersebut tidak       jumlah ruang/kapasitas penjara maupun   dari pemakai, pengedar dan bandar. 
              kunjung selesai dari tahun-tahun   lapas yang tersedia. Dalam arti jumlah   “Ini juga menjadi salah
              sebelumnya, masalah utamanya adalah   narapidana tidak sebanding dengan   satu penyebab kenapa lapas
              implikasi dari kelebihan penghuni   jumlah ketersediaan ruangan lapas.   itu over karena kasus narkoba saja
              dan overcrowding yang dialami      “Kelebihan penghuni itu kan akibat   digabung, harusnya dipisah karena
              sebagaian besar lapas di Indonesia.   kesalahan penanganan setiap tahanan   ada pengguna yang coba-coba
                “Masalah overcrowding di lapas   dari polisi, kejaksaan dan lainnya   kemudian pengedar bahkan bandar,
              Indonesia tak kunjung selesai dari   disatukan, berbagai macam masalah   apalagi anak muda sekarang ini kan
              tahun-tahun sebelumnya. Untuk itu kami   tindak pidana disatukan tidak dibeda-  ada yang hanya coba-coba harusnya
              Komisi III meninjau langsung ke lapas-  bedakan hal ini yang menjadi masalah   dibedakan,” pungkasnya. l tn/es




                                                                          TH. 2021      EDISI 199      PARLEMENTARIA        39
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44