Page 48 - E-MODUL_PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA DI KELAS RENDAH
P. 48
e) Membaca cepat.
Membaca cepat bertujuaan agar siswa dapat membaca dengan
cepat. Waktu yang ditentukan ssuai engan tingkat kesukaran bahan
bacaan. Siswa perlu dilatih Gerakan mata, arah pandangan,
Hindarimebaca demi kata dan menunjuk bacaan dengan satu jari.
Kegiatan ini diberikan pada SD kelas IV.
f) Membaca Pustaka
Kegiatan membaca Pustaka merupakan kegiatan membaca diluar
jam pelajar. Kegiatan inidapatveupapenugasan individu maupun
kelompok. Kegiatan ini bertujuan agar dapat menembangkan
minatsiswa dalam membaca. Untuk itu sekolah perlu menyediakan
perpustakan yang baik, baikdari segi banyak macam buku maupun
penataanerpustakaan.
g) Membaca Bahasa
Membaca ini diteksnksn untuk memahami kebahasa, bukan
memahami isi. Jadi melalui membacakebahasaan siswa dapat dilatih
mengenai makna dan penggunaan kata, pemakaian imbuhan,
ungkapan serta kalimat.
h) Menulis
Menulis atau mengarang merupakan keteramplan berbahasa yang
komplek. Untuk itu menulis perlu dilatih secara teratur dari awawl
pembelajaran formal. Menulis meruoakan keterampilan
berbahasayang produkstif dan ekspresif, Karena menulis harus
terampi menggunakan grofologi, struktur Bahasa dan memiliki
kemanpuan berbahas yang memadai. Pembelajaran menulis di SD
terdiri atas dua bagianyaitu menulis permulaan dan menulis lanjut.
Menulis permulaan diawali dari melatih siswa memegangalat tulis
dengan benar, menarik garis, menulishuruf, suku kata, dan kalimat
sederhana biasanya diawali atau bersamaan dengnapembelajaran
membaca permulaan.
i) Kebahasaaan
Pembelajaran di SD disajikanmelaluinkonteks uyang termasuk
kebahasann. Maksunya kebahasaan dapat disajikan melalui aspek
mebaca, pengucapan lafal yang benar, intonansi kalimat. Melalui
aspek menulis, penggunaan imbuhan dalam kalimat, paragraph,
penulisan ejaan yang benar. Aspek kebahasan menunjang keempat
keterampilan berbahsa.
3. Bahan Diskusi
Pada masa pandemic covid-19, segala proses pembelajaran dilakukan
daring (online), kondisi tersebut juga berlangsung dalam pproses
Pembelajaran
Bahasa Indonesia di kelas rendah. Berikanlah contoh gambaran
rencana pembelajran membaca dan menulis permulaan (MMP) yang sesuai
dengan kondisi tersebut!
43