Page 47 - E-MODUL_PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA DI KELAS RENDAH
P. 47
b. Aspek- aspek pembelajaran Bahasa Indonesia
1) Menyimak
Menyimak metupakan kegiatan komunikasi dua arah yang terjadi
scra langsung. Menyimak dapat melatihketerampilan berpiki anak
sehingga dapat menerima, memahami dan menyampaikan kembali
informasi yang didapat melaui lisan atau tulisan atau bahas yang
daopatdipahami oleh penyelenggara.
2) Berbicara
Berbicara merupakan kegiatan berbahas yang produktif.
Keterampilan ini merupakan implementasidari kegiatan menyimak.
Kegiatan berbicra berkembang pesat pada masa anak-anak.
Penambaha kosa kattayangdidapat dari hasil simakan. Dalam
pembelajaranformal, berbicara dilaksnakanpada kelas rendah yaitu
dengan cara memberikan kesempatan kepada sisiwa untuk berbicara
menenai dirnya atau pengalam yang iya punya atau atau dengan
menceritakan gambar. Kegiatan tersebut dapatmelatih keberanian
siswa dalam berkomunikasi.
3) Membaca.
Membaca adalah kemampuan mutak yang harus dimiliki oleh setiap
individu oleh setiap individu dalam pengembangan diri secra
berkelanjudua bagian, yaitumembaca permulaan dan mebaca lanjut.
Membaca pemulaan dilaksnakan pada SD kelas rendah (1 san t2.
Didalam membaca permulaan, siswa. Membaca permulan diajarkan
sejak dini agar manuasia dapat mengembangkan dirinya sejak awal.
Dalam pembelajaran formaldi SD dibagai menjadi
a) Membaca tehnik
Membaca tehnik ialah membaca dengal lafal yang baik dan benar
dan intonansi yang wajar. Guru harus melatih siswa melafalkan
fonem dengan benar, tidak menonjolkan aksen kedaerahan.
b) Membaca dalam hati
Membaca dalam hati perlu dilatih setelah siwa menguasai huruf.
Siswa dilatih tanpa suara dan bibir tidak bergerak. Membaca dalam
hati pula diajarkan pada SDkelas II. Bahan bacaandissuaikan
dengan kemampuan sisiwa.
c) Membaca pemehaman
Membaca pemahaman merupakan lanjutan dari membaca dalam
hati. Membaca pemahaman ianlah mebaca tanpa suara. Dengan
tujuan memahami isi bacaan. Untuk mengetahui pemahaman siswa
yang dapat dilakukan denngan menceritakan Kembali isi bacaan
atau mengajukan pertanyaan sputar isi bacaan.
d) Membaca indah
Membaca Indah hampir mirip dengan membaca Teknik.Yang
berbeda adalah bahan bacaannya. Membaca indah adalah
membaca puisi atau fiksi dengan intonansiyang tepat dan emosi
yang baik. Kegiatan ini bersifat apresiatif sehingga melibatkan
penghayatan, penjiwaaan dan emosi.
42