Page 44 - E-MODUL PERSPEKTIF GLOBAL_Neat fix
P. 44

bulan Agustus 1977 untuk memperingati 10 tahun berdirinya ASEAN dan
                       menilai  sejauh  mana  kemajuan  yang  dicapai.  Manila,  ibukota  Filipina
                       menjadi  tempat  pertemuan  puncak  ke  III  yang  berlangsung  bulan
                       Desember  1987.  Kerjasama  ekonomi  menjadi  focus  dalam  pembicaraan
                       dan menandatangani Deklarasi Manila. Pertemuan puncak ke IV diadakan
                       di  Singapura  pada  bulan  Januari  1992  menghasilkan  Deklarasai
                       Singapura  dan  kesepakatan  akan  kerangka  kerja  untuk  memajukan
                       perekonomian  ASEAN.  Hasil  yang  paling  penting  yaitu  keputusan  untuk
                       mewujudkan  ASEAN  Free  Trade  Area  (AFTA)  dalam  jangka  waktu  15
                       tahun.
                    2.  ASEAN Ministerial Meeting (AMM)
                       Merupakan  pertemuan  tahunan  para  menteri  luar  negeri  ASEAN.
                       Deklarasi Bangkok pada tahun 1967 menyebutkan bahwa AMM bertugas
                       untuk membuat arah kebijakan dan mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan
                       ASEAN. Dalam pertemuan puncak di Kuala Lumpur pada tahun 1977 para
                       kepala  ASEAN  setuju  bahwa  AMM  tidak  hanya  melibatkan  para  menteri
                       luar negeri saja, menteri lain kalau relevan boleh diikutsertakan.
                    3.  ASEAN Economic Minister (AEM)
                       Para  menteri  perekonomian  anggota  ASEAN  bertemu  secara  resmi
                       maupun tidak resmi  dalam rangka menjalin kerjasama  ekonomi. Struktur
                       ini  ada  sejak  tahun  1977  ketika  berlangsung  Pertemuan  Puncak  Kuala
                       Lumpur.
                    4.  Sectoral Minister Meeting
                       Para  perdana  menteri  yang  berkaitan  dengan  kerjasama  ekonomi  akan
                       bertemu  dan  kalau  perlu  memberikan  bimbingan  arah  bagi  kerja  sama
                       ASEAN.  Struktur  ini  merupakan  tempat  pertemuan  para  menteri  energy,
                       pertanian, dan kehutanan. Mereka memberikan laporannya kepada AEM.
                    5.  Other ASEAN Ministers Meetings
                       Struktur dalam organisasi ASEAN ini meruapakan pertemuan para menteri
                       luar  kerjasama  ASEAN,  seperti:  menteri  kesehatan,  lingkungan,
                       perburuhan,  sosial,  kesejahteraan,  pendidikan,  ilmu,  teknologi,  informasi,
                       dan  kehakiman.  Mereka  bertemu  manakala  kerjasama  fungsional  akan
                       dilakukan.  Hasil  pertemuan  mereka  harus  dilaporkan  kepada  Heads  of
                       Government.
                    6.  Joint Ministerial Meeting(JMM)
                       JMM baru ditetapkan pada Pertemuan Puncak di Manila pada tahun 1987,
                       yang  mempunyai  tugas  memudahkan  koordinasi  dan  konsultasi  antara
                       sektoral  dalam  kegiatan-kegiatan  ASEAN.  JMM  terdiri  atas  menteri  Luar
                       Negeri  dan  menteri  Perekonomian  dan  dipimpin  oleh  gabungan  antara
                       pimpinan AMM dan AEM.
                    7.  Secretary-General of ASEAN
                       Sekretariat  Jendral  ASEAN  diangkat  berdasarkan  kemampuannya  oleh
                       Heads  of  Government  bersama-sama  dengan  AMM.  Dia  mendapatkan
                       status  pelaksana  yang  memegang  mandate  untuk  mengusulkan,
                       memberika  pertimbangan,  mengkoordinasikan,  dan  melaksanakan
                       kegiatan-kegiatan ASEAN. Melalui Protocol Amending the Agreement on
                       the  Astablishment  of  the  ASEAN  Secretariat  yang  ditandatangani  pada
                       tanggal  22  Juli  1992,  maka  Sekretaris  Jendral  bertugas  untuk


                                                                                                    41
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49