Page 38 - Modul Elektronik Etnosains
P. 38
Untuk lebih jelasnya, jenis-jenis psikotropika akan dibahas berikut:
a. Ekstasi
Ekstasi merupakan jenis psikotropika yang
biasanya berbentuk tablet dan kapsul. Jenis
ektasi yang paling poluler di masyarakat yaitu
alladin, apel, electric, dan butterfly. Efek yang
ditimbulkan dari penggunaan ekstasi seperti
tubuh selalu bersemangat tetapi mata sayu dan
pucat, mudah berkeringat, kerusakan saraf
otak, dehidrasi, tulang dan gigi lepas, tidak
nafsu makan, mual dan muntah-muntah. Bagi
pecandu yang putus obat memiliki gejala cepat
marah, gelisah, cepat lelah, tidak bersemangat Gambar 19. Ekstasi
dan ingin tidur terus.
b. Amphetemine
Amphetamine merupakan jenis psikotropika
yang biasanya berbentuk kristal ada pula
berbentuk bubuk bewarna putih dan keabuan
serta dapat pula berbentuk tablet. Pengguna
mengkonsumsi obat ini dengan cara
membakarnya di atas alumunium foil sehingga
mengalir dari ujng satu ke arah ujung lainnya.
Asap yang ditimbulkan dari pembakaran dihirup
dengan menggunakan Bong (sejenis pipa yang di
dalamnya berisi air). Air bong tersebut berfungsi
sebagai filter karena asap kering pada melewati
Gambar 20. Amphetemine
air tersebut.
Ada sebagian pengguna amphetemine yang memilih membakarnya
menggunakan pipa kaca karena takut efek jangka panjang yang mungkin dapat
ditimbulkan oleh alumunium foil yang tertutup. Efek yang ditimbulkan bagi
oengguna amphetemine seperti gelisah, cepat lelah, tidak bersemangat dan ingin
tidur terus. Pengguna yang putus obat ini memiliki gejala seperti cepat marah,
gelisah, cepat lelah dan tidak bersemangat.
30