Page 106 - DESAIN BAHAN AJAR
P. 106
RANGKUMAN
Modelling (pemodelan) juga disebut Observational Learning (belajar observasi)
juga disebut imitation (imatasi) atau belajar sosial atau belajar pengalaman yang pada
hakekatnya pembelajaran itu terjadi ketika seseorang mengamati dan meniru perilaku
orang lain. Ada beberapa proses yang berpengaruh dalam belajar pemodelan atau
observational learning, antara lain : Attention (Perhatian), Retention (Ingatan),
Behavior Reproduction (Reproduksi Perilaku) dan Reinforcement or Incentive
Conditions (Penguatan atau Pendorong Kondisi). Menurut Bandura, salah satu faktor
pribadi dalam belajar adalah self efficacy (keampuhan diri atau penguasaan diri). Ia
berpendapat self-efficacy adalah fondasi keagenan (perwakilan) manusia.
Dalam teorinya, Bandura mengutarakan bentuk-bentuk penguatan yang
digunakan dalam belajar modeling antara lain: Reinforcement by the model
(penguatan dari model yang dilihat) dan Self-reinforcement (penguatan diri). Tipe-tipe
belajar modeling meliputi: sensory modelling, verbal modelling dan symbolic modelling.
Pada umumnya efek-efek modeling dapat dibagi dalam empat kategori: efek modeling,
efek hambatan dan tanpa hambatan, efek pemunculan dan efek perolehan.
Karakteristik modeling akan memengaruhi efektivitas proses belajar modeling. Dua
karakteristik modeling yang terpenting adalah: kesamaan model, status model dan
standar model.
LATIHAN
Untuk memperdalam pemahaman Anda mengenai materi di atas,
diskusikanlah latihan berikut!
1. Jelaskanlah pengertian modeling menurut cara pandang para psikolog!
2. Jelaskanlah proses-proses yang berpengaruh dalam belajar pemodelan
disertai contoh!
3. Jelaskanlah bentuk-bentuk penguatan yang gunakan dalam belajar
modeling disertai contoh!
4. Jelaskanlah tipe-tipe belajar modeling disertai contoh!
Psikologi Pendidikan Bagi Peserta Didik 98