Page 103 - DESAIN BAHAN AJAR

Kemudian hubungan rangkaian stimulus tersebut diintegrasikan dalam perilaku

organisme sebagai pengondisian sensori-sensori langsung. Misalnya, Alfius melihat perilaku-

perilaku gurunya yang dianggap positif (suka berbagi, suka menolong, tidak marah-marah, dan lain-lain). Ini akan

terjadi hubungan antara perilaku-perilaku guru dan pengalaman pengamatan sensori Alfius. Kemudian Alfius

mengintegrasikan dalam pribadinya untuk bisa bersikap seperti gurunya sesuai semua hal yang pernah ia lihat.

 Verbal Modelling
Verbal modelling terjadi jika kata-kata atau simbol-simbol lainnya dapat

menimbulkan pengalaman sensori bagi pengamat. Isyarat-isyarat verbal kemungkinan

disiapkan oleh model atau diciptakan oleh pengamat. Misalnya: isyarat verbal yang
berupa petunjuk untuk menuju ke suatu lokasi tertentu atau menuju keberhasilan

(dapat pula berupa peta). Isyarat kata dapat menimbulkan pengalaman sensori bagi

pengamat dan akhirnya pengamat meniru atau mengikuti petunjuk tersebut.

 Symbolic Modelling (simbol hidup dan simbol mati sebagai model)

Modeling dapat pula diklasifikasikan berdasarkan syarat-syarat "keberadaan"

atau "ketidakberadaan" model. Live simbol modelling (model simbol hidup) adalah

belajar modeling yang mana model benar-benar ada atau hadir di lingkungan pengamat
dan bergerak atau hidup. Misalnya: Semut = simbol kerajinan dan ketekunan; burung merpati = simbol

ketulusan; nyala lilin = simbol terang; lampu mobil ambulans dan lain-lain. Deadsymbolic modelling

(model simbol mati) adalah belajar modeling yang mana model benar-benar tidak ada

atau tidak hidup, bergerak, tidak hadir di lingkungan pengamat. Misalnya: Warna Putih:

lambang kesucian; hati = lambang cinta; cincin = lambang keutuhan; buku suci = simbol kepercayaan dan lain
sebagainya. Symbolic modelling dapat pengamat peroleh dari televisi, film, buku atau

beberapa bentuk sumber simbolik lainnya untuk ditiru.

F. Efek-Efek Modeling

Pada umumnya efek-efek modeling dapat dibagi dalam empat kategori: efek

modeling, efek hambatan dan tanpa hambatan, efek pemunculan dan efek perolehan.

 Efek Modeling
Efek modeling terjadi bila dari observasi pengamat terhadap model menghasilkan

peniruan perilaku yang benar-benar baru bagi pengamat atau berperilaku dengan cara

baru (melakukan hal-hal baru). Misalnya, sebelum tinggal di asrama, seorang gadis remaja tidak

Psikologi Pendidikan Bagi Peserta Didik 95