Page 38 - E-Modul Biologi Materi Sistem Pencernaan

5. Mineral

Mineral merupakan zat kimia yang
terdapat di dalam bahan makanan. Seperti Konsep Biologi
halnya vitamin, mineral dibutuhkan tubuh Sayur mayur merupakan
sumber utama mineral. Sebagian
dalam jumlah yang sedikit. Mineral besar bahan makanan terdiri atas
dibutuhkan oleh tubuh untuk membentuk 96% air dan bahan organik sisanya
bahan tulang, sebagai zat pengatur, proses adalah unsur-unsur mineral.
pembekuan darah, pemeliharaan tekanan
darah, respon saraf dan pengangkutan oksigen ke seluruh tubuh. Jika tubuh
kekurangan mineral, maka akan mengalami gangguan yang disebut defisiensi.
Unsur-unsur mineral yang dibutuhkan oleh tubuh dibedakan menjadi dua
kelompok, yaitu:
a. Makroelemen, diperlukan tubuh dalam jumlah banyak, contohnya natrium (Na),
klorin (Cl), kalium (K), kalsium (Ca), fosfor (P), magnesium (Mg) dan sulfur (S).
b. Mikroelemen, diperlukan dalam jumlah sedikit, besi (Fe), seng (Zn), yodium (I),
selenium (Se), mangan (Mn), flour (F), tembaga (Cu), krom (Cr), molibdenum
(Mo) dan kobalt (Co).

 Fungsi Mineral
Fungsi mineral bagi tubuh yaitu:
a. Sebagai zat pembangun dan pengatur yang berperan dalam pemeliharaan
fungsi tubuh pada tingkat sel, jaringan, organ dan fungsi tubuh secara
keseluruhan. Namun, penggunaan suplemen mineral tidak boleh berlebihan
karena dapat menyebabkan keracunan.
b. Pemelihara keseimbangan asam-basa.
c. Penjaga keseimbangan ion-ion dalam cairan tubuh.
d. Kofaktor aktivitas enzim-enzim.
e. Komponen hormon dan enzim.

36 E-Modul Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Al-Qur’an Struktur dan Fungsi Organ pada Sistem Pencernaan