Page 43 - SKI jld 4-16 2015 Resivi Assalam
P. 43
Buku Sejarah Kebudayaan Islam Indonesia - Jilid 4
BAB I
Bahasa Melayu:
dari Lingua Franka
Menjadi Bahasa Nasional
eski kerap diasosiasikan dengan kerajaan kuno di Sumatera, yakni
Kerajaan Malayu pada abad ke-7, bahasa Melayu telah berkembang Peran penting bahasa
Mmenjadi salah satu elemen penting dalam sejarah perkembangan berlangsung sejalan
dengan proses
masyarakat dan budaya Indonesia, bahkan Asia Tenggara. Peran penting penyebaran Islam, di
bahasa tersebut berlangsung sejalan dengan proses penyebaran Islam, di mana mana bahasa Melayu
bahasa Melayu menjadi lingua franca tidak saja untuk interaksi sosial, diplomasi menjadi lingua franca
tidak saja untuk
politik dan perdagangan, tapi juga agama [Islam]. Proses Islamisasi di berbagai interaksi sosial,
wilayah di kawasan Asia Tenggara telah menjadikan bahasa Melayu tidak hanya diplomasi politik dan
digunakan oleh masyarakat yang secara geografis makin tersebar luas, tapi perdagangan, tapi juga
agama [Islam].
lebih dari itu telah berfungsi menyatukan mereka. Trasformasi bahasa Melayu
menjadi bahasa nasional Indonesia membuktikan hal demikian. Bahasa Melayu
telah memberi kontribusi sangat berarti dalam menyatukan masyarakat yang
sangat beragam, dan dengan demikian dalam proses pembentukan Indonesia
menjadi sebuah negara-bangsa.
Tulisan ini menghadirkan pembahasan tentang sejarah bahasa Melayu dalam
kaitan dengan perkembangan Islam di Indonesia. Bahasa Melayu dalam konteks
ini dilihat sebagai salah satu unsur penting kebudayaan Islam Indonesia.
Proses evolusi, perubahan dan perkembanganya hingga menjadi bahasa
29