Page 41 - Kelas XI_PPKn_KD 3.2
P. 41

kebebasan pers sering muncul ke permukaan. Persoalan

                            mendasar adalah selalu adanya campur tangan birokrasi

                            yang  sangat  kuat.  Selama  pemerintahan  orde  baru,
                            sejarah  pemberangusan  surat  kabar  dan  majalah

                            terulang  kembali  seperti  yang  terjadi  pada  masa  orde

                            lama,  misalnya  beberapa  media  massa  seperti  Tempo,

                            Detik,  dan  Editor  dicabut  surat  izin  penerbitannya  atau
                            dengan kata lain dibredel setelah mereka mengeluarkan

                            laporan        investigasi        tentang        berbagai         masalah

                            penyelewengan oleh pejabat-pejabat negara.
                         5. Indikator  di  atas  merupakan  bukti  yang  tidak

                            terbantahkan  dan  menjadi  catatan  hitam  perjalanan

                            demokrasi  di  Indonesia.  Akankah  masa-masa  pahit  ini

                            kembali  terulang?  Jawabannya  dikembalikan  kepada
                            semua elemen bangsa ini.



                   e.     Pelaksanaan  Demokrasi  di  Indonesia  pada  Periode

                   1998-sekarang



                   Penyimpangan-penyimpangan                    yang       terjadi     pada       masa

                   pemerintahan  Orde  Baru  pada  akhirnya  membawa  Indonesia

                   kepada  krisis  multidimensi  yang  di  awali  dengan  badai  krisis
                   moneter  yang  tidak  kunjung  reda.  Krisis  moneter  tersebut

                   membawa  akibat  pada  terjadinya  krisis  politik,  dimana  tingkat

                   kepercayaan  rakyat  terhadap  pemerintah  begitu  kecil.  Tidak
                   hanya  itu,  kerusuhan-kerusuhan  terjadi  hampir  di  semua

                   belahan  bumi  nusantara  ini.  Akibatnya  bisa  ditebak,

                   pemerintahan orde baru di bawah pimpinan Presiden Soeharto
                   (meskipun  kembali  terpilih  dalam  Sidang  Umum  MPR  bulan

                   Maret  tahun  1998)  terperosok  ke  dalam  kondisi  yang  diliputi
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46