Page 28 - Book chapter fitohormon
P. 28
Asam amino metionin adalah prekusor dari jalur biosintesis etilen. Pembatasan laju
konversi Adenosyl-methionine menuju ACC, dikatalis oleh enzim ACC synthase. Dan
tahapan terakhir konversi ACC menuju ethilene, membutuhkan 1/2 O2 yang dikatalis oleh
enzim dari ACC oksidase. Kelompok CH3-S dari metionin recycle berasal dari siklus
Yang dan dengan demikian, sintesis akan tetap terus dilanjutkan. Selain dikonversi
menjadi ethylene, ACC juga dapat dikonjugasikan untuk N-malonyl ACC. AOA atau
asam amino oksiasetat, serta AVG atau aminoethoxy-vinylglycine. Biosintesis dari
hormon etilen terjadi pada jaringan atau organ tanaman yang mengalami cekaman atau
sedang mengalami senescene (penuaan). Asam amino methionin yang merupakan
perkusor dalam proses biosintesis etilen, akan diubah menjadi senyawa methionel dengan
bantuan dari cahaya dan dari Flavin Mono (Taiz dan Zeiger, 2006: 521-522).
Pematangan Buah, Stres Lingkungan, dan Induksi Auksin Mendorong
Biosintesis Etilen :
Biosintesis etilen dirangsang oleh beberapa faktor, termasuk keadaan perkembangan,
kondisi lingkungan, hormon tanaman, cedera fisik, ataupun cedera kimia. Biosintesis
etilen juga tergantung pada siklus jam seperti akan memuncak pada siang hari dan
mencapai minimum pada malam hari (Taiz dan Zeiger, 2006: 522).
Gambar 3.2 Days After Harvest (Taiz dan Zeiger, 2006)
Gambar grafik di atas menunjukkan perubahan kandungan etilen dan ACC serta
aktivitas ACC oksidase selama pematangan buah. Dimana peningkatan konsentrasi etilen
dan ACC serta aktivitas ACC oksidase memiliki korelasi yang erat dengan pematangan.
Hal yang memicu produksi etilen juga dapat berupa stres lingkungan dan induksi auksin.
Biosintesis etilen juga akan meningkat karena kondisi stres seperti kekeringan, banjir,
23