Page 12 - PEMBINAAN NOVIS
P. 12
Pembinaan Novis
Kisah Para Rasul, sebenarnya ini merupakan Injil karangan Lukas.
2) Kitab-kitab didaktis (surat-surat), merupakan sekumpulan surat-surat tulisan Paulus,
tulisan-tulisan tersebut merupakan kotbah tertulis, atau risalah pastoral, surat kepada orang
Ibrani ditempatkan paling akhir, karena panjangnya surat dan ada yang meragukan
kebenaran bahwa tulisan itu memang karangan Paulus atau bukan.
14 Surat Paulus (Rm, 1-2Kor, Gal, Ef, Flp, Kol, 1-2Tes, 1-2Tim, Tit, Flm, dan Ibr)
Sementara itu ada pula membagi secara khusus:
Surat-surat besar (Rm, 1-2Kor & Gal)
Surat-surat eskatologis (1-2Tes)
Surat-surat dari penjara (Ef, Flp, Flm)
Surat-surat Gembala (1-2Tim, Tit)
(Surat kepada orang Ibrani dianggap bukan tulisan Paulus)
7 Surat Katolik – bukan surat Khusus bagi umat Katolik, melainkan surat yang
bersifat umum (Yak, 1-2Ptr,1-3Yoh,Yud)
3) Kitab Kenabian
Kitab Wahyu
5. PENULIS DAN TULISANNYA
Urutan dalam KS tidak menunjukkan waktu penulisannya, surat-surat Paulus yang
diletakkan di belakang, ternyata justru dituliskan terlebih dahulu. Banyak ahli yang
berpendapat bahwa Markus adalah penulis Injil yang pertama, dan ia pula sebagai penemu
jenis sastra baru yang untuk selanjutnya disebut Injil.
Injil yang berarti kabar gembira atau kabar keselamatan dari Allah yang dituangkan dalam
tulisan. Tulisan ini mengisahkan hidup, sabda dan karya Yesus yang senantiasa mewartakan
warta keselamatan, dan Ia sendiri adalah “kabar gembira” itu.
1) Injil-injil Sinoptik
Sinoptik (Yunani: pandangan bersama), Jakob Johann Griesbach, seorang ahli KS
(1745-1812) mencetak injil-injil dalam kolom yang sejajar, sehingga nampak
kesamaan dan perbedaan di antara ke tiga injil. Umumnya para ahli menerima
pendapat bahwa Markuslah yang mula-mula menyusun inji, lalu menyusul Matius dan
Lukas. Dari injil Markus segera ditiru penginjil yang lain, ini terbukti bahwa 200 ayat
Markus sangat mirip dengan ayat-ayat pada Injil Matius dan Lukas. Sementara mereka
ini berdua juga mencari sumber lain yang biasa disebut Quelle (sumber) berupa
kumpulan-kumpulan sabda termasuk kotbah-Nya:
Injil Markus
Markus bukan saksi mata peristiwa Yesus (Mrk 14:51), karena ia seorang Kristen
Yahudi generasi kedua yang berpendidikan, mampu menjelaskan adat istiadat
Yahudi dan menguasai bahasa Yunani secara baik. Para ahli hampir sepakat bahwa
Markus adalah teman kerja dan penterjemah Petrus, yang biasa disapa dengan
Yohanes Markus (Kis 12:12). Disusun sekitar tahun 80 M.
Ciri khas Injil ini adalah riwayat hidup Yesus, yang senantiasa dituliskan dengan
memakai waktu sekarang (present tense), pada awalnya Bab 1-8 pembaca akan
dibawa pada karya-Nya yang penuh kuasa, sampai Ia menunjukkan bahwa untuk
menjadi pengikut seseorang harus sanggup memanggul salib kehidupan. Bab 9-15,
para periode ini diungkapkan makna kedatangan-Nya yang sebenarnya,
selanjutnya masa penantian kebangkitan-Nya dari kematian.
Injil Matius
Injil ini sangat bernuansa Yahudi, ia menuliskan Injil seperti biografi, mulai dari
kelahiran, karya di umum berupa kotbah dan mukjizat, sampai wafat dan
kebangkitan-Nya. Tulisannya menunjukkan bahwa Yesus seorang tokoh yang
sangguh hidup dan berwibawa. Ia menulis dari sumber Injil Markus dan Quelle,
92