Page 15 - Sinar Tani Edisi 4081
P. 15
T ANI SUK SES Edisi 9 - 15 April 2025 | No. 4081 Tahun LV 15
Cerita Gunawan,
Taklukan 261 Hektar Sawah
di Tanah Laut
Gunawan dan kelompoknya
Gunawan, pemuda visioner dari Tanah Laut, pimpin menerima berbagai bantuan alat
generasi milenial menaklukkan 261 hektar sawah dan mesin pertanian (alsintan)
krusial
untuk
yang
sangat
demi naikkan IP jadi 200. mempercepat dan mempermudah
proses kerja di lahan.
amanya Gunawan, ujarnya sambil tersenyum, menatap Mereka kini memiliki satu unit bawah terik matahari.
seorang pemuda dari ke kejauhan seakan membayangkan traktor roda empat yang menjadi “Terima kasih untuk Menteri
Kelurahan Pelaihari, hamparan padi yang sebentar lagi andalan saat membuka lahan luas, Pertanian yang telah percaya pada
Kabupaten Tanah siap dipanen. dibantu dua unit traktor roda dua kami,” ujar Gunawan. Matanya
Laut, yang memilih Langkah pertama telah mereka yang lincah menjelajahi petakan berbinar, seperti ingin menegaskan
Njalan berbeda tapaki. Proses pengolahan lahan sawah sempit. bahwa kepercayaan itu akan mereka
dari kebanyakan anak muda sudah rampung, dan minggu ini Tak hanya itu, sebuah mesin jawab dengan kerja nyata dan hasil
seangkatannya kembali ke sawah. mereka bersiap untuk panen tahap tanam mempercepat proses panen yang melimpah.
Bersama sekelompok milenial pertama dari IP 100. Tapi Gunawan penanaman yang dulunya Gunawan tahu, menjadi petani
lainnya, Gunawan membentuk dan timnya tidak mau berlamalama memakan waktu berharihari. Dua di usia muda tak selalu dipandang
kelompok tani bernama BP Karya berpuas diri. Setelah panen, mereka alat semprot mereka gunakan untuk menarik. Banyak yang memilih
Bersama Milenial. Tapi ini bukan langsung bersiap tanam kembali perlindungan tanaman, sementara kota, kantor, atau layar. Tapi baginya,
sekadar kelompok tani biasa. Mereka untuk mencapai target IP 200. tiga mesin pompa air memastikan membajak sawah lebih mulia dari
punya visi besar yaitu visi yang “Tanah ini terlalu subur untuk aliran irigasi tak pernah putus, pada membiarkan desa mati
bahkan mungkin terdengar terlalu dibiarkan tidur,” ucap Gunawan. bahkan di musim kering sekalipun. perlahan.
ambisius bagi sebagian orang, Kalimatnya sederhana, tapi mengan Di tangan Gunawan dan kawan “Bertani bukan pekerjaan rendah
menaikkan Indeks Pertanaman (IP) dung semangat besar: semangat kawan, alsintan bukan sekadar an. Kami bangga bisa kasih makan
dari 100 menjadi 200 di lahan seluas membangun kemandirian desa mesin mati. Ia hidup, bergerak, dan orang lain lewat hasil bumi,” ujarnya
261 hektar. melalui pertanian yang produktif. jadi saksi perubahan. Lebih dari itu, sambil mengangkat segenggam
“Dulu, panen setahun sekali sudah Transformasi ini tak lepas dari alatalat itu mereka anggap sebagai tanah, seakan menunjukkan kekaya
syukur. Sekarang, kami ingin dua peran serta pemerintah. Melalui sahabat musim tanam, teman an sesungguh nya ada di sini.
kali panen. Syukur kami jadi dobel,” program dari Kementerian Pertanian, seperjuangan yang tak kenal lelah di Nattasya/Gsh
A GRI TIPS
Duit THR Bisa jadi PUPUK ORGANIK CAIR
Cabai di Pekarangan! HEMAT BIAYA
GANDA
uit THR jangan cuma PANEN BERLIPAT
lewat begitu saja!
Dengan modal kecil, TEKNOLOGI FERMENTASI
kamu bisa tanam BAHAN ORGANIK BERMANFAAT UNTUK:
cabai di pekarangan
Drumah. Hasilnya? Bisa Memperbaiki sifat biologis,
fisik dan kimia tanah.
panen berkalikali dan jadi ladang Meningkatkan produksi tanaman
cuan yang terus tumbuh! dan menjaga kestabilan produksi
Tunjangan Hari Raya (THR) Memfermentasikan
seharusnya bukan sekadar lewat bahan organik tanah dan
mempercepat dekomposisi.
begitu saja. Daripada habis untuk Meningkatkan kualitas
belanja konsumtif yang cepat dan kuantitas hasil pertanian
usang, kenapa tidak dialihkan lain seperti kangkung atau bayam yang berwawasan lingkungan.
menjadi investasi sederhana yang bahkan bisa dipanen dalam waktu Meningkatkan keragaman
mikroba yang menguntungkan
bisa menghasilkan? 3–4 minggu. di dalam tanah.
Salah satu caranya: manfaatkan Selain untuk konsumsi sendiri, Meningkatkan ketersediaan nutrisi L958/HAYATI/DEPTAN-PPVTPP/VIII/2011
THR untuk bertani skala kecil di hasil panen bisa dijual ke tetangga, dan senyawa organik dalam tanah. Kadar Hara Pupuk
lahan sendiri. pasar lokal, atau secara daring. Meningkatkan Fixasi C organik = 27,05 % ; pH = 3,90 ;
Dengan dana Rp300 ribu –Rp500 Artinya, THR Anda bukan hanya Nitrogen/Bintil akar. N = 0,07 % ; P O = 3,22 ppm;
5
2
Dapat mengurangi kebutuhan
ribu, Anda sudah bisa mulai bertani “hilang,” tetapi berkembang pupuk kimia dan pestisida. K O = 7675,0 ppm; Ca = 1676,25;
2
Mg = 597,0 ppm; B < 20 ppm;
sayuran di pekarangan rumah. menjadi sumber pendapatan Dapat digunakan untuk semua Cu < 0,01 ppm; Mn = 3,29 ppm;
Cukup beli benih seperti cabai, berkelanjutan. jenis tanaman dan tanah. Fe = 5,54 ppm; Zn = 1,90 ppm;
tomat, bayam, atau kangkung. Bertani di pekarangan bukan Pembuatan pestisida organik
Pembuatan kompos bokashi.
Tambahkan pupuk kompos, hanya soal uang. Ini juga tentang Mikroba: =8,7 x 10 sel/ml;
Lactobacillus
5
polybag, dan alat tanam sederhana. kemandirian pangan, pengelolaan Diproduksi dan Dipasarkan Pelarut Fosfat =7,5 x 10 sel/ml;
6
Lahan sempit bukan masalah. waktu luang, serta kedekatan PT. SONGGOLANGIT PERSADA Yeast/Khamir =8,5 x 10 sel/ml;
6
Sistem tanam vertikal meng dengan alam. Aktivitas ini bisa
guna kan rak atau botol bekas menjadi hobi produktif, bahkan
bisa menjadi solusi. Selain hemat cikal bakal usaha pertanian KANTOR PEMASARAN :
JAKARTA & SUMATERA : Telp. (021) 78833766 & 78834091 Fax : (021) 78833766
tempat, juga estetik dan ramah rumahan. E-mail : agoes_em4@yahoo.com, slpjakarta@em4-indonesia.com
lingkungan. Jadi, sebelum THR Anda JAWA TENGAH : Telp & Fax : (0293) 326593 E-mail : slpjateng@em4-indonesia.com
Sayuran seperti cabai rawit, habis untuk halhal sesaat, per JAWA TIMUR : Telp & Fax : (031) 7405203 E-mail: slpjatim@em4-indonesia.com
BALI
: Telp & Fax : (0361) 8424066 E-mail : slpbali@em4-indonesia.com
jika ditanam 50–100 batang, dapat timbangkan untuk menanam
menghasilkan 5–10 kg per panen. sebagian dari uang. Karena sejati Web: www.em4-indonesia.com
Dengan harga pasar yang fluktuatif, nya, uang yang ditanam dengan Email : bokashiok@yahoo.com
potensi keuntungan bisa mencapai bijak akan tumbuh dan berbuah di
ratusan ribu rupiah per bulan. Sayur kemudian hari.Nattasya/Gsh ADVANCED TECHNOLOGY TOWARDS NATURE FARMING