Page 29 - Komitmen Badan POM Kawal Pengembangan Vaksin Merah Putih
P. 29
Vaksin Merah Putih dari Unair sebelumnya ditargetkan akan menerima izin
penggunaan darurat (EUA) dari BPOM pada Maret 2022, sehingga dapat mulai
diproduksi secara massal pada pertengahan 2022.
Selain vaksin dari Unair, terdapat sejumlah universitas dan lembaga lainnya yang
mengembangkan vaksin Merah Putih. Seperti LBM Eijkman dengan vaksin subunit
protein rekombinan yang saat ini tengah dalam riset pengembangan dan persiapan
uji hewan untuk proof of concept. Kandidat vaksin ini ditargetkan mendapat EUA
BPOM September 2022.
Selanjutnya vaksin dari LIPI dengan metode protein rekombinan modifikasi RBD
dijadwalkan preklinik pada Januari 2022, uji klinik tahap 1-3 pada April-Desember
2022, dan diharapkan mampu mendapat EUA pada Januari 2023.
Kemudian, ITB dengan metode sub unit protein rekombinan dan Adenovirus vector
masuk dalam tahap purifikasi protein subunit dan produksi vektor adenovirus. Lalu
UI dengan metode pengembangan DNA, mRNA, dan platform virus like-particles,
progres paling cepat DNA yang diperkirakan uji klinik tahap 1-3 di Januari-Juni 2022,
dan mendapat EUA di Juli 2022.
Dua yang lain, yakni UGM dengan subunit protein rekombinan diperkirakan mulai
melakukan uji imunogenisitas pada akhir 2021. Terakhir, dari Unpad dengan dua
platform protein rekombinan dan peptida, IgY Anti-RBD ditargetkan menghasilkan
bibit vaksin pada September 2021, uji klinik tahap 1-3 selesai pada September 2022,
dan mendapat EUA pada September 2022.