Page 13 - ABO KELAS 12
P. 13
dengan tepat perubahan warna larutan menjadi merah muda dan tidak hilang selama 30 detik
bila menggunakan indikator fenolftalein. Selisih jumlah titrasi blanko dan contoh merupakan
jumlah ekuivalen nitrogen.
( − ℎ)
% = . 14,008 100%
ℎ( ) 1000
Apabila penampung destilasi digunakan asam borat makan banyaknya asam borat yang
bereaksi dengan ammonia dapat diketahui dengan titrasi menggunakan asam khlorida 0,1 N
dengan indikator(bromkresol hijau dan metil merah). Akhir titrasi ditandai dengan perubahan
warna larutan dari biru menjadi merah muda. Selisih jumlah titrasi contoh dan blanko
merupakan jumlah ekuivalen nitrogen.
( − ℎ)
% = . 14,008 100%
ℎ( ) 1000
Setelah diperoleh %N, selanjutnya dihitung kadar proteinnya dengan mengalikan suatu faktor.
Besarnya faktor perkalian N menjadi protein ini tergantung pada presentasinya N yang
menyusun protein dalam suatu bahan. Besarnya faktor perkalian untuk bahan disajikan pada
tabel berikut:
Tabel. Faktor perkalian Nitrogen beberapa bahan
Macam Bahan Faktor Perkalian
Biji, sirup, biji-bijian, ragi 6,25
Buah-buahan, teh, anggur, 6,25
malt
Makanan ternak 6,25
Beras 5,95
Roti, gandum, makaroni, mie 5,70
Kacang tanah 5,46
Kedele 5,75
Kenari 5,18
Susu 6,38
Gelatin 5,55
13