Page 4 - IMG_20181014_0001
P. 4
kurikulum 2013. Namun demikian, mengingat kondisi siswa yang sangat berbeda
kondisinya, maka terdapat perbedaan dalam implementasi aktifitas dan strategi
penyampaian materi pembelajaran oleh guru.
Bahasa Indonesia memiliki peran sentral dalam perkembangan intelektual,
sosial, dan emosional siswa dan merupakan penunjang keberhasilan dalam
mempelajari semua bidang studi. Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMALB
diarahkan untuk meningkatkan kemampuan siswa untuk berkomunikasi dengan baik
dan benar, baik secara lisan maupun tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil
karya kesastraan manusia Indonesia.(Modul Rayon 111, 2012: 6).
Sebagai sebuah mata pelajaran wajib, Bahasa Indonesia juga diajarkan untuk
siswa dengan kebutuhan khusus (difable) seperti anak dengan tunagrahita sebagai
bahasa pengantar pembelajaran sekaligus bagian integral dari pendidikan dalam
pemerolehan pengetahuan dan keterampilan di sekolah.
Peneliti tertarik untuk meneliti lebih dalam proses pembelajaran Bahasa
Indonesia untuk siswa tunagrahita di beberapa SMALB di Kabupaten Banyumas. Hal
ini dilakukan mengingat selama ini perhatian pendidikan untuk SMALB masih harus
terus ditingkatkan. Penelitian ini diharapkan mampu menjadi salah satu bagian dari
sebuah proses evaluasi terhadap kegiatan pembelajaran yang diselenggarakan di
SMALB, terutama pengajaran Bahasa Indonesia.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitan yang telah diuraikan di atas,
permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia kelas XI di SMALB/C?
