Page 36 - Pola Sugesti Erickson
P. 36

Milton Erickson: Pola Sugesti dan Strategi Terapi




                   dilakukan orang itu? Ia hanya bisa berdiri melongo, tak bisa lagi memaki. Kurasa ia

                   benar-benar tak bisa apa-apa saat itu.”
                       Tentang perempuan yang mengidap simptom “kehilangan suara”, Erickson

                   mengatakan bahwa ia akan mengajari perempuan itu bagaimana memenangi pertempuran
                   dengan cara yang lebih sehat dan tidak harus kehilangan suara. Dan itu bisa dilakukan

                   dengan meminta perempuan itu memperhatikan setiap isyarat kecil yang biasa
                   diperlihatkan oleh suaminya beberapa saat menjelang ia meninggalkan ruangan. Dengan

                   memperhatikan isyarat-isyarat kecil itu, ia bisa mengatakan, “Sekarang giliranku yang

                   keluar ruangan,” dan segera meninggalkan suaminya sendirian sebelum lelaki itu sempat
                   menjalankan kebiasaannya. Dengan demikian, perempuan itulah yang memegang kendali

                   untuk memotong perdebatan. Dan ia juga menentukan kapan mengakhiri perdebatan itu.

                       “Kau mengajarinya cara memenangi pertarungan?”
                       “Cara mengelola hubungan. Dan dari sana mereka akan melakukan penyesuaian.

                   Ketika kau memberi tahu seorang istri bagaimana cara menangani suaminya, pada
                   dasarnya kau sedang menunjukkan kepada perempuan itu bagaimana mengubah

                   hubungan yang mengecewakan, di mana ia merasa direndahkan, menjadi hubungan yang
                   lebih setara di mana ia bisa mengendalikan suaminya.

                       “Singkatnya begini, misalkan ada seorang perempuan datang mengeluh bahwa setiap

                   kali ia ribut dengan suaminya mengenai satu masalah, si suami hanya mendengarkan,
                   kemudian keluar dan mengisap rokoknya di halaman. Lelaki itu akan kembali setelah

                   selesai merokok dan bertindak seolah-olah tidak ada masalah. Untuk kasus semacam itu,
                   kepada perempuan tersebut aku bisa mengatakan, ‘Bukankah kau merawat bunga-bunga

                   di pekarangan depan?’ Lalu aku akan memintanya memperhatikan suaminya baik-baik,
                   memperhatikan kebiasaan yang berkembang dalam situasi seperti itu. Ketika suaminya

                   mulai mengeluarkan rokok, perempuan itu tahu bahwa suaminya sebentar lagi akan

                   keluar ke halaman. Pada saat itu, sebelum suaminya keluar, ia bisa mengatakan bahwa
                   sekarang gilirannya untuk keluar. Ia mencintai bunga-bunga dan menikmati bunga-

                   bungamu, dan saat itu ia bisa keluar untuk memetik bunga-bunga yang ia cintai. Setelah






                                                                                                       36
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41