Page 255 - anzdoc.com_sejarah-nasional-indonesia-vi
P. 255
Pertemuan yang diselenggarakan di Bogor dari tanggal 28-31 Desember
1954 mengajukan rekomendasi untuk :
a) Mengadakan konferensi Asia-Afrika di Bandung dalam bulan April 1955.
b) Menetapkan kelima negara peserta Konferensi Bogor sebagai negara-
negara sponsor.
c) Menetapkan 25 negara Asia-Afrika yang akan diundang.
d) Menentukan empat tujuan pokok dari Konferensi Asia-Afrika yaitu
untuk :
1. Memajukan kemauan baik dan kerja sama antara bangsa-bangsa
Asia-Afrika dalam menjelajah dan memajukan kepentingan-
kepentingan bersama mereka serta memperkukuh hubungan
persahabatan dengan tetangga baik.
2. Mempertimbangkan masalah-masalah sosial, ekonomi, dan
kebudayaan dari negara-negara yang diwakilinya.
3. Mempertimbangkan masalah-masalah kepentingan khusus dari
bangsa-bangsa Asia-Afrika, seperti masalah kedaulatan nasional,
rasionalisme, dan kolonialisme.
4. Meninjau kedudukan Asia-Afrika dan rakyatnya, serta memberikan
sumbangan yang dapat mereka berikan dalam memajukan kerja
sama dunia. 20
Para perdana menteri tersebut menggunakan kesempatan pertemuan
mereka untuk meninjau secara singkat dan umum masalah-masalah yang
menjadi kepentingan serta persoalan bersama bagi mereka. Para perdana
menteri setuju supaya suatu Konferensi Asia-Afrika diadakan atas kesepakatan
mereka bersama. Konferensi akan diadakan di Indonesia dalam minggu terakhir
dari bulan April 1955. Pemerintah Indonesia telah setuju untuk mengadakan
persiapan yang diperlukan bagi Konferensi ini. Di Indonesia akan dibentuk
suatu sekretariat konferensi yang mewakili negara-negara penyelenggara. Para
perdana menteri setuju bahwa konferensi harus mempunyai dasar yang luas dan
semua negara di Asia dan Afrika yang mempunyai pemerintahan yang merdeka,
harus diundang antara lain. 21
20 Poesponegoro dan Notosusanto, Op.Cit h. 330
21 Diah, Op.Cit. h. 55.
Sejarah Nasional Indonesia VI 251