Page 42 - Cara Menjadi Pengusaha
P. 42

orang  lebih  terpengaruh  pada  boss  yang  punya  wewenang  tersebut,  dan  bukan  pada
                   hubungan moral seperti yang lebih baik dilakukan seorang pemimpin.

                          Dan, saya kerap melihat, bahwa seorang boss cenderung suka menyalahkan anak
                   buahnya, karena dia memang lebih suka menetapkan kesalahan tanpa menunjukan jalan

                   keluar,  dan  boss  itu  tahu  bagaimana  itu  dilakukan.  Tapi  lain  halnya  dengan  seorang
                   pemimpin,  dia  lebih  suka  memperbaiki  kemacetan  yang  dilakukan  bawahannya  atau
                   pengikutnya dan bisa menunjukan cara mengatasinya.

                          Boss juga lebih mengatakan “Aku”, sementara pemimpin lebih suka mengatakan
                   “Kita”. Perbedaannya tak hanya itu. Boss juga lebih suka mengatakan “Jalan!”, jadi lebih
                   bersikap  otoriter.  Sangat  berbeda  dengan  cara  pemimpin  dalam  menggerakan

                   karyawannya  lebih  bersikap  egaliter,  maka  tak  mengherankan  lebih  cenderung
                   mengatakan “Mari kita jalan!”.
                          Oleh  karena  itulah,  dalam  mengembangkan  bisnis  kita  dan  dalam  menghadapi

                   persaingan bisnis  yang semakin keras saat sekarang ini, saya kira memang dibutuhkan
                   entrepreneur-entrepreneur  leader.  Keberhasilan  bisnis  kita  akan  lebih  sukses  karena

                   tindakan dan keputusan strategis yang diambil oleh entrepreneur leader.
                          Sebab,  dalam  kepemimpinannya  mereka  lebih  menekankan  pada  hubungan
                   manusiawi,  sehingga  orang-orang  di  bawahnya  lebih  termotivasi  dan  lebih  mampu

                   menggunakan  pemikiran  dan  wawasan  kreatifnya.  Sebaliknya,  boss  tidak  mampu
                   menumbuhkan sikap semacam itu. Maka, jadilah entrepreneur leader.***


                   Pemimpin Bukan Manager
                          Pemimpin  itu  selalu  berpikir  meloncat-loncat  dan  sering  membingungkan

                   bawahannya.
                          Melakukan hal-hal yang benar (doing the right things), berani menghadapi resiko
                   dan memiliki motivasi untuk selalu nomor satu. Ide-ide bisnisnya orisinal, dan menaruh

                   mata ke masa depan serta memiliki perspektif jauh ke depan penuh kepercayaan diri. Itu
                   salah satu profil seorang pemimpin.
                          Walaupun  banyak  yang  menganggap  pemimpin  itu  menyukai  segala  bentuk

                   macam tantangan, karena rasa optimis yang selalu dimilikinya. Cukup menarik buat saya.
                   Sebab yang saya amati dan rasakan, pemimpin bukan hanya mampu menggerakan orang

                   lain, melainkan juga berani mengambil pola pikir yang tidak populer sekalipun, mampu
                   memberikan solusi, dan memiliki semangat untuk menjadi yang selalu terdepan.
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47