Page 147 - Final Sejarah Islam Asia Tenggara Masa Klasik
P. 147
Matoaya dari penganut agama leluhur Makassar dengan kerajaan-kerajaan seperti ini, Makassar secara bertahap kalangan elit. Berbagai kisah islamisasi
ke Islam, adalah pergantian namanya Bugis untuk menjaga perdamaian di bisa meluaskan pengaruhnya dan di pusat-pusat politik di Asia Tenggara
menjadi Sultan Abdullah Awalul Islam. wilayah Sulawesi Selatan. Dengan melakukan islamisasi terhadap Pesisir menyajikan gambaran bahwa orang-
adanya perjanjian-perjanijian tersebut Sulawesi, Pantai Timur Kalimantan, dan orang pertama yang menerima Islam
Dalam tempo tiga tahun setelah itu, para wilayah Sulawesi Selatan mencapai Kepulauan Nusa Tenggara. seringkali adalah para raja. Fenomena
bangsawan Makassar segera mengikuti masa damai yang berlangsung terus ini menjelaskan mengapa Islam dapat
langkah Matoaya dengan menjadi hingga wafatnya Sultan Abdullah. Meski diterima oleh masyarakat luas. Sebagai
muslim. Dengan beralihnya para elit Makassar mencapai keberhasilan dalam Proses Interaksi dan Adaptasi masyarakat tradisional yang masih
penguasa ke agama Islam, contoh ini penyebaran Islam ke wilayah orang- Islam di Asia Tenggara berkembang mengutamakan paternalisme, adalah
segera diikuti oleh masyarakat biasa. orang Bugis, tetapi tidak terdapat bukti terutama di zaman ketika pengaruh wajar jika masyarakat mau menerima
Matoaya atau atau Sultan Abdullah yang cukup mengenai islamisasi yang bangsa-bnagsa Barat belum masuk ke suatu pengaruh yang baru karena
adalah pecinta damai. Tetapi demi dilakukan Makassar terhadap wilayah- wilayah ini. Komunitas-komunitas mengikuti para pemimpinnya. Para raja
agama Islam Ia bersedia mengubah wilayah maritim yang dikuasainya. muslim yang muncul sebagai akibat dan penguasa lokal bagi masyarakat
sikapnya dan menjalankan strategi yang Karena posisi geografi yang terpisah dari kegiatan perdagangan kebanyakan tradisonal menjadi contoh dalam
sangat tegas dalam menyebarkan Islam jauh, tampaknya perluasan kekuasaan terkonsentrasi di kota-kota niaga menjalankan kehidupan termasuk dalam
ke kalangan bangsawan dan masyarakat politik Makassar dan upayanya dalam yang ada di sepanjang pesisir di menjalakan kehidupan keagamaan.
Bugis. Sasaran pertama dari penyebaran menyebarkan Islam ke seberang lautan Asia Tenggara. Kota-kota niaga itu Agama raja dan penguasa lokal adalah
Islam Sultan Abdullah ialah kerajaan tidak berlangsung seberhasil seperti tidak hanya menjadi pusat kegiatan agama kerajaan dan masyarakat.
Soppeng dan Bone. Kedua kerajaan ini yang terjadi di wilayah daratan Sulawesi perniagaan, tatapi juga sebagai pusat Sepanjang sejarah Asia Tenggara semua
menolak ajakan Sultan Abdullah dan Selatan. kekuaasaan politik dan pertukaran agama penguasa lokal adalah juga
karena itu dengan tidak ragu Sultan budaya. Masuknya agama Islam tentu agama mayoritas dari masyarakat yang
Abdullah melakukan serangan militer Meski demikian, islamisasi yang mempengaruhi perkembangan politik berada di bawah otoritas penguasa
terhadap kedua kerajaan tersebut. dilakukan Makassar terus berlangsung dan budaya. Karakteristik yang kuat tersebut.
Persitiwa penyerangan Makassar kepada dengan memanfaatkan para vasalnya dari pusat-pusat perniagaan itu adalah
Soppeng dan Bone ini di dalam sejarah yang telah menjadi kekuatan Islam masih berlakunya sistem poltik dan Secara budaya, proses islamisasi
Makassar dikenal dengan “Perang karena kegiatan perdagangan. Sebagai budaya tradisional. Dalam masyarakat berlangsung tidak secepat proses politik.
Islam”. 42 contoh adalah kerajaan Bima di Nusa tradisional, kepatuhan kepada pemimpin Jika proses peralihah ke Islam dalam
Tenggara Barat yang sejak abad ke- menjadi ciri yang menonjol. komunitas tradisional dapat diamati
Setelah semua kerajaan Bugis bisa 16 telah menjadi vasal Makassar dan melalui penerimaan para pemimpin
ditaklukkan dan mau menerima Islam, menjalankan tugas meluaskan pengaruh Dari aspek politik, Islam dapat diterima lokal terhadap Islam yang diikuti oleh
Sultan Abdullah mengikat perjanjian Makassar ke wilayah Nusa Tenggara dan berkembang di kota-kota niaga masyarakat, proses penerimaan Islam
dengan kerajaan-kerajaan tersebut. atau Kepulauan Sunda Kecil. Hal yang karena salah satu kelompok pertama dalam praktek budaya menempuh
Isi dari perjanjian itu adalah pasal- sama berlaku pula bagi Mandar yang dalam masyarakat yang melakuan jalan yang lebih rumit. Meskipun
pasal tentang persekutuan antara terletak di utara Makassar. Dengan cara konversi ke Islam adalah justru komunitas-komunitas Islam telah
134 Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik 135