Page 190 - Final Sejarah Islam Asia Tenggara Masa Klasik
P. 190

Ternate menjadi kerajaan maritim        kepda Datu Maulana Husain—seorang                           agama lain, khususnya sikapnya yang    Kristen untuk lebih terkonsentrasi
            terkemuka di ujung timur Nusantara—     Minangkabau yang telah lama belajar                         bersahabat dengan para misionaris yang   di Ambon, tempat yang memang
            memberikan kemudahan berdagang dan      Islam di Giri dan menjadi ulama yang                        dikirim untuk melakukan misi Jesuit di   mereka tuju seteah terusir dari bentang
            membangun fasilitas ekonomi (pasar),    memperkenalkan Islam ke istana                              Maluku. 113                            Gamlamo. Lebih dari itu, ekspedisi juga
            sehingga makin banyak pedagang          kerajaan—dia juga kemudian dikirim ke                                                              dilakukan Babullah untuk menguasai
            (dalam dan luar Nusantara) yang datang   Gresik untuk belajar Islam dengn Sunan                     Perkembangan Ternate terus berlanjut   daerah-daerah di sepanjang pantai timur
            dan menetap di Ternate—dia juga         Giri. Karena itu, tidak lama setelah                        ketika Sultan Babullah Datu Syah       Sulawesi—yakni Banggai, Tobungku,
                                                        112
            diceritakan banyak bergaul dengan para   berkuasa, Sultan Zanal Abidin segara                       berkuasa (1570-1583). Dia naik tahta   Tiboro, dan Pangasain; semuanya
            pedagang asing. Bahkan, dia disebut-    melakukan sejumlah langkah penting                          menggantikan ayahnya Sultan Khairun    dapat dianeksasi secara mudah.
            sebut telah belajar bahasa Arab, selain   untuk menjadikan Ternate sebagai                          Jamil, yang dibunuh oleh Portugis.     Perlawanan kuat dihadapi Babullah
            bahasa Cina, dan juga berpakaian ala    satu kerajaan Islam. Dia mengadopsi                         Karena itu, usaha membangun Ternate    saat menganeksasi wilayah Buton.
            Cina. 111                               sejumlah ajaran Islam untuk diterapan                       menjadi kerajaan terkemuka secara      Bahkan, perlawanan tersebut terus
                                                    dalam sistem hukum dan institusi                            politik dan militer menjadi agenda     berlangsung setelah wilayah tersebut
            Sejak itu, sejalan dengan kontak dan    kerajaan.                                                   utama Babullah. Dan dalam banyak       diduduki. Dalam hal ini, Babullah
            interaksi sosial dan budaya dengan                                                                  aspek penting dia berhasil melakukan   menjadikan Buton sebagai pasar dagang
            komunitas [pedagang] Muslim di          Kita akan membahas isu Islamisasi                           hal itu. Selain berhasil menguasai     rempah-rempah Maluku, sehingga para
            Ternate, maka proses Islamisasi di      nanti di bagan lain. Hal penting untuk                      sejumlah wilayah yang sudah menjadi    pedagang Jawa, Melayu, Arab dan Cina
            kerajaan berlangsung demikian intensif,   ditegaskan di sini adalah bahwa sejak                     basis Kekuatan Portugis di sejumlah    bisa membeli rempah-rempah Maluku
            yang semakin tegas—menyatakan           masa itu Ternate berkembang menjadi                         daerah di sekitar Ambon—dia bahkan     di Buton dengan harga yang sama
            diri sebagai kerajaan Islam—ketika      satu kerajaan terkemuka di Nusantara                        diceritakan meminta orang pribumi      dengan di Ternate. Dari Buton, Babullah
            Zainal Abidin naik takhta di Kerajaan   yang mengalami kemajuan di berbagai                         yang sudah masuk Kristen kembali       mengambi alih Selayar, yang dilakukan
            Ternate (1468-1500). Dia adala putra    bidang. Meski sempat mengalami                              menjadi Muslim—Babullah juga berhasil   tanpa perlawanan berarti Di samping itu,
            dari raja sebelumnya, Marhum (1465-     konflik internal, kerajaan ini mampu                        memgusir Portugis dari Ternate dengan   Babullah juga membangun kerjasama
            1468), yang telah menerima Islam        melakukan konsolidasi kekuasaan pada                        menduduki benteng Gamlamo pada 26      dengan Gowa-Tallo di Makassar, sebagai
            dalam kehidupan pribadi dan kerajaan.   masa Sultan Khairun Jamil (1546-1570).                      Desember 1575. 114                     bagian dari usaha membangun aliansi
            Meski masih memakai gelar pra-Islam     Dia antara lain berusaha mejadikan                                                                 kekuatan anti-Portugis scara lebih luas. 115
            kolano, Marhum telah meletakaan         Ternate sebagai basis pembangunan                           Setelah itu, pada 1576, dia juga
            sejumlah agenda Islamisasi. Di samping   aliansi kekuatan anti-Portugis—dengan                      melakukan ekspedisi ke Hoamal,         Kerajaan berikutnya untuk dibahas
            meminta elit kerajaan (babato) untuk    membentuk konfederasi Ternate-Jailolo                       Buru, Manipa, Ambalau, Kelang dan      ialah Tidore, sebagai kerajaan terbesar
            memeluk Islam, dia juga menyiapkan      dan uni Ternate-Tidore—yang mulai                           Buano, dan menjadikan daerah tersebut   kedua setelah Ternate. Tidore mengalami
            anaknya menjadi pemimpin Muslim         masuk dalam kehidupan ekonomi dan                           tertutup bagi kegiatan bisnis Portugis   proses Islamisasi dengan pola dan
            untuk kerajaan bercorak Islam.          politik kerajaan. Hal ini dilakukan                         yang berpusat di Ambon. Dengan cara    waktu yang kurang lebih sama dengan
            Demikianlah, Zainal Abidin kecil        bersamaan dengan sikapnya yang                              demikian, Babullah membatasi ruang     Ternate. Kontak dagang yang intensif
            diberi pendidikan Islam. Selain belajar   dikenal toleran terhadap penganut                         gerak orang-orang Portugis dan kaum    dengan pusat-pusat kekuasaan Islam



         178    Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik                                                                                           Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik   179
   185   186   187   188   189   190   191   192   193   194   195