Page 229 - Final Manuskrip Gedong Kirtya Jilid II
P. 229

Tempat penyimpanan: Keropakan, asal:
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   salinan dari lontar milik I Sampoen
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   dari Pagesangan, distrik Tjakranegara.,
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   keadaan: baik, ukuran: 50,5 cm x 3,6
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   cm, ruang tulisan: 42,3 cm x 3,6 cm,
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   tebal: 29 lembar, jumlah halaman: 58
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   halaman, jumlah baris per halaman: 4
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   baris per halaman, aksara: Bali, cara
                                     RINGKASAN ISI BABAD                                                                                                                                                                                                                                                                                           penulisan: digurat dari kiri ke kanan,
                                     Diceritakan tentang kehancuran dari kerajaan di Gyanyar (Gianyar) dengan   Dalem dapat dengan mudah berkuasa hanya dengan sekali bertaruh serta                                                                                             34.                                                               bahan: daun lontar, bahasa: Kawi,
                                     pemerintahan seorang raja bernama Anak Hagung Manggis yang sudah   bersedia membangun kemasyuran di wilayah Gianyar. Kemudian raja                                                                                                                                                                            bentuk teks: prosa, subjek: Babad,
                                     kehabisan kata-kata karena perbuatan rakyatnya yang memberontak dengan   menyebar kabar kepada seluruh saudara bahwa beliau akan membela                                                                                                                                                                      umur: 81 tahun.
                                     cara menyerahkan diri kehadapan Dalem terutama Cokorda Hoka Nagara   golongan ksatriya brahama dengan I Dewa Ketut Sandat yang ditunjuk                                                       BABAD REREG KARANGASEM VC/4/1543                                                                                Keterangan lain  : pada lembar 1
                                     yang umurnya masih sangat muda kemudian menurunkan generasi penerus   sebagai patih terdepan dengan sarana senjata yang tajam.                                                                                                                                                                                recto di bagian ujung kiri terdapat
                                     bernama Dewaguŋ Hanom. Dengan keadaan yang menguntungkan tersebut,                                                                                                                                                                                                                                            penanggalan [14-12-38]. Di bagian
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   kanan terdapat tulisan tinta dengan
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   huruLatin “Rĕrĕg Karangasĕm.
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   Toeroenan lontarnja I Sampoen,
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   Br. Saren (Pagesangan district
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   Tjakranegara Bord), ditoeroen olih I
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   Kt. Badoeng di Gedong Kirtya.”

                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   Pengarang/penyalin: I Ketoet Badoeng.



















                 218                 KHAZANAH MANUSKRIP SEJARAH KOLEKSI GEDONG KIRTYA                                                                                                                                                                                                                      KHAZANAH MANUSKRIP SEJARAH KOLEKSI GEDONG KIRTYA         219
   224   225   226   227   228   229   230   231   232   233   234