Page 27 - RPP ELEKTRONIK KELAS X

4. Tahap Literasi Norma
a. Setelah mencermati, menjawab pertanyaan-pertanyaan dan presentasi
awal pada tahap analisis kasus, pada tahap literasi norma ini siswa
didorong untuk mengkonfirmasi nilai-nilai yang ditemukan dalam
kasus dilema etis tersebut dengan prinsip-prinsip atau ajaran Islam
yang diambil dari Al Quran dan Hadits (Q.S. Al Ahzab/33:70 dan At
Taubah /9:119 serta hadits terkait. ). Siswa mencari landasan konsep
jujur dari Al Quran dan Hadits serta pendapat para ulama.
b. Peserta didik bekerja dalam kelompok untuk mengumpulkan dan
menginterpretasi informasi, data, dan landasan dalil serta berdiskusi
untuk membahas materi kajian tentang kejujuran. (mengumpulkan
informasi, mengasosiasikan data, kolaborasi, belajar menghargai
pendapat, toleransi).
c. Guru berkeliling untuk mengecek proses kerja kelompok dan keaktifan
peserta didik. Guru melakukan pengamatan dengan menggunakan
lembar observasi.
d. Setelah diskusi selesai, setiap kelompok mempresentasikan hasil
kerjanya dalam berbagai bentuk karya (mind maping, poster, atau
video pendek. ) sesuai kreasi masing-masing dengan menggunakan
model Market Place Activity. Anggota kelompok dibagi tugas untuk
menjadi penjual, pembeli dan kemudian berbagi(mengkomunikasikan
gagasan, tanya jawab, dan menyampaikan ide kritis kreatif)
e. Guru mengamati sikap dan keaktifan peserta didik saat proses
presentasi berlangsung.
f. Guru bersama peserta didik melakukan klarifikasi atas hasil diskusi
yang telah dipresentasikan.

Pertemuan Kedua (3 x 45 menit )
Dengan pendekatan saintifik dan model pembelajaran NALARKu, peserta
didik :
Lanjutan pertemuan pertama:
5. Tahap Afiksasi Kesadaran
a. Peserta didik mengamati dan menyimak tayangan video pendek /
skenario hipotetsi tentang kasus-kasus dilema etik. (mengamati).
Judul Skenario Hipotetis: SIM Kedaluarsa
“Pak Arif adalah seorang dokter yang sangat sibuk. Dia tidak memiliki
waktu untuk membuat Surat Ijin Mengemudi (SIM) baru setelah SIM
lamanya ternyata sudah kedaluarsa. Pasien pak Arif banyak dan sangat