Page 521 - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Compile 18 Januari 2019
P. 521

Kementerian
                                                                                                             Pendidikan dan
                                                                                                             Kebudayaan tidak
                                                                                                             hanya mendukung
                                                                                                             tetapi menjadi motor
                                                                                                             bagi Gerakan Literasi
                                                                                                             Nasional. Tampak
 apakah ingin bergabung dengan sistem zonasi atau tidak, namun Muhadjir akan meninjau ulang bantuan          Menteri Pendidikan
                                                                                                             dan Kebudayaan
 operasional sekolah (BOS) bagi sekolah swasta yang tidak melaksanakan zonasi PPDB.                          Muhadjir Effendy
                                                                                                             sedang membaca
 Penerapan sistem zonasi bukan hanya upaya untuk mewujudkan pemerataan kualitas pendidikan                   buku yang ditampilkan
                                                                                                             dalam Indonesia
 pada jenjang SD/SMP/SMK/SMK sederajat, tetapi juga untuk mengurangi dampak sosial, seperti                  Internasional Book
 tawuran antarpelajar, kemacetan, dan memberi peluang kepada guru untuk memenuhi kekurangan                  Fair 2016. Acara ini
                                                                                                             diadakan pada tanggal
 jam  mengajar.  Dampak  lainnya  adalah  secara  perlahan  sistem  zonasi  akan  menghapus  predikat        28 September-2
 sekolah unggulan dan nonunggulan. Sistem zonasi juga dapat menghilangkan beban biaya akomodasi              Oktober 2016 di
                                                                                                             Assembly Hall Jakarta
 yang harus dikeluarkan orang tua setiap hari. Di samping itu sistem zonasi menjadikan peserta didik         Convention Center.
                                                                                                             (Sumber: Biro
 yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata akan menyebar di semua sekolah.                                  Komunikasi dan
                                                                                                             Layanan Masyarakat,
 Meskipun demikian kebijakan zonasi pun mendapat banyak tanggapan, di antaranya sistem zonasi                Sekretariat Jenderal,
                                                                                                             Kementerian
 dinilai menghalangi siswa dengan nilai bagus mendapatkan sekolah yang diinginkan.                           Pendidikan dan
                                                                                                             Kebudayaan)
 4. Perpres No. 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter

 Pendidikan karakter menjadi perhatian Muhadjir seperti halnya para Mendikbud sebelumnya.   super power ‘adidaya’ kebudayaan. Muhadjir berpandangan bahwa kebudayaan yang maju akan membuat
 Sehubungan dengan hal tersebut kemudian keluarlah Perpres No. 87 Tahun 2017 tentang   pendidikan di Indonesia semakin kuat. Jika pendidikan Indonesia subur dan rindang, akar kebudayaan
 Penguatan Pendidikan Karakter. Perpres tersebut mengamanatkan guru sebagai sosok utama   akan lebih menghujam kian dalam di tanah tumpah darah.
 dalam satuan pendidikan. Mereka memiliki tanggung jawab membentuk karakter peserta didik
 melalui harmonisasi olah hati, olah rasa,  olah pikir, dan olah raga. Di samping itu  guru dan   RUU Kebudayaan yang diajukan pemerintah sejak 1982 akhirnya disahkan DPR menjadi Undang-Undang
 tenaga kependidikan harus mampu mengelola kerjasama antara satuan pendidikan, keluarga, dan   No. 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan pada tahun 2017. UU tersebut mengamanatkan bahwa
 masyarakat untuk mengobarkan Gerakan Nasional Revolusi Mental. Empat kementerian dan   untuk memajukan kebudayaan diperlukan langkah strategis berupa upaya pelindungan, pengembangan,
 lembaga negara sepakat melakukan penandatanganan nota kesepahaman tentang penanganan   pemanfaatan, dan pembinaan guna mewujudkan masyarakat Indonesia yang berdaulat, berdikari secara
 narkoba  dan  terorisme  di  lingkungan  pendidikan.  Keempat  lembaga  negara—Kemendikbud,   ekonomi, dan berkepribadian. Dengan disahkannya UU tersebut berarti kebutuhan untuk menangani
 Kemenag, Badan Narkotika Nasional, dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme—tersebut   kegiatan budaya  menjadi lebih sistematis. Sehubungan dengan hal itu Kemendikbud  mengusulkan
 sepakat memaksimalkan pencegahan masuknya narkoba dan paham terorisme di lingkungan   kepada DPR agar anggaran untuk memajukan kebudayaan pada tahun anggaran 2019 terpisah dari
 pendidikan melalui kurikulum.  20% anggaran pendidikan nasional, karena selama ini anggaran untuk memajukan kebudayaan melekat
               pada  anggaran  pendidikan  nasional. Pemerintah  menyiapkan  dana  alokasi khusus  (DAK) sebesar
 Mendikbud Muhadjir Effendy menekankan pentingnya penguatan pendidikan karakter dan literasi   Rp 1 triliun untuk memajukan bidang kebudayaan. Dana tersebut berasal dari APBN tahun anggaran
 yang merupakan bagian dari Program Nawacita Presiden Joko Widodo sebagaimana tertuang dalam   2019. Pemerintah kabupaten, kota, dan provinsi, sesuai amanat UU No. 5 Tahun 2017, harus menyusun
 Perpres No. 87 Tahun 2017. Muhadjir berpandangan bahwa penguatan karakter dan literasi warga   Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD) yang akan menjadi salah satu landasan dalam penyusunan
 negara merupakan bagian penting yang menjadi roh dalam kinerja pendidikan dan kebudayaan. Ia   Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
 mengajak  para  pelaku  pendidikan  dan  kebudayaan  dapat  menyesuaikan  diri dengan  perkembangan
 zaman memasuki Revolusi Industri 4.0 yang bertumpu pada cyber-physical system. Revolusi Industri 4.0   6. Mutasi Guru
 bertumpu pada sistem dunia siber dan teknologi digital. Untuk itulah dunia pendidikan perlu didukung   Pada  tahun  ajaran  baru  2018/2019  Kemdikbud  akan  merotasi  dan  memutasi  guru  secara  bertahap,
 oleh program reformasi sekolah, peningkatan kapasitas dan profesionalisme guru, kurikulum yang   walaupun penerapan kebijakan tersebut diperkirakan tidak akan berjalan lancar, sebab untuk memindahkan
 dinamis, sarana dan prasarana yang andal, serta teknologi pembelajaran yang mutakhir. Selain itu   seorang guru SMA/SMK harus mendapat persetujuan pemerintah provinsi dan untuk guru SD/SMP menjadi
 gencarnya  pembangunan  infrastruktur  harus  diimbangi  dengan  pembangunan  SDM  yang  terencana   wewenang pemerintah kota/kabupaten. Sementara itu kepala daerah tidak punya komitmen yang sama
 serta pemerataan pembangunan.   kuat, atau setidaknya berbeda pandangan, tentang bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan. Aturan

 Dalam menyongsong  industri 4.0, Indonesia harus membangun kemampuan anak didik untuk   perpindahan akan ditentukan pada jenjang apa guru yang bersangkutan mengajar. Untuk guru SMA/SMK
 meningkatkan kebiasaan membaca sehingga mampu berpikir kreatif, karena era revolusi industri   sederajat, mutasi sangat mungkin dilakukan antarsekolah di dalam satu provinsi, sedangkan untuk guru
 4.0  ditandai dengan penggunaan secara masif teknologi digital dan semakin strategisnya peran   perputaran guru SD/SMP dilakukan antarsekolah di dalam lingkup kabupaten/kota.
 logaritma. Muhadjir mengajak masyarakat, terutama guru dan tenaga kependidikan, menyesuaikan diri   Kebijakan tersebut merupakan bagian dari semangat rotasi dan mutasi sesuai dengan
 dengan kemajuan teknologi yang begitu cepat dan dinamis.  wacana  pemerataan distribusi guru berkualitas. Rotasi dan mutasi berfungsi untuk memetakan
               kebutuhan guru di setiap daerah. Selain untuk memeratakan distribusi guru kualitas, rotasi dan
 5. Kebijakan Pembangunan Kebudayaan
               mutasi guru sangat penting untuk mendukung penerapan sistem zonasi PPDB. Seorang guru yang
 Indonesia merupakan negara yang kaya raya dalam hal kebudayaan. Hal tersebut diakui oleh Asisten   berkualitas dapat agar mutu para guru di tempat baru dapat ikut meningkat mendorong dan memandu
 Direktur Jenderal UNESCO Fransesco Bandarin, yang mengatakan bahwa Indonesia sebagai negara   guru lain di sekolah yang baru




 508  MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 1945-2018  MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 1945-2018  509
   516   517   518   519   520   521   522   523   524   525   526