Page 75 - MODUL_STATISTIK DESKRIPTIF
P. 75
DAFTAR V(1)
Upah (Rupiah) fi
50,00 – 59,99 8
60,00 – 69,99 10
70,00 – 79,99 16
80,00 – 89,99 14
90,00 – 99,99 10
100,00 – 109,99 5
110,00 – 119,99 2
JUMLAH 65
Dengan Rumus IV(17), nilai-nilai K1 dan K3 dapat dihitung. Hasilnya K1 = Rp
68,25 dan K3 = Rp 90,75. Dari Rumus V(2)maka RAK = Rp 22,50. Ditafsirkan
bahwa 50% dari data, nilainya paling rendah 68,25 dan paling tinggi 90,75
dengan perbedaan paling tinggi 22,50.
Simpangan kuartil atau deviasi kuartil atau disebut pula rentang semi
antar kuartil, harganya setengah dari rentang antar kuartil. Jadi, jika simpangan
kuartil disingkat dengan SK, maka:
1
V(3) ...................... SK = (K − K )
3
1
2
Contoh : Dari Daftar V(1), jelas didapat:
1
SK = (Rp 90,75 − Rp 68,25) = Rp 11,25.
2
1
Selanjutnya, karena (K − K ) = Rp 79,50, maka 50% dari pegawai
3
1
2
mendapat upah terletak dalam interval Rp 79,50 ± Rp 11,25 atau antara
Rp 68,25 dan Rp 90,75.
3. RATA-RATA SIMPANGAN
Misalkan data hasil pengamatan berbentuk x1, x2, . . . , xn dengan rata-
rata x. Selanjutnya kita tentukan jarak antara tiap data dengan rata-rata x. Jarak
̅
̅
ini, dalam simbul ditulis |x − x| (baca: harga mutlak dari selisih x dengan x
̅
̅
). Dengan |a| berarti sama dengan a jika a positif, sama dengan –a jika a negatif
70