Page 229 - DASAR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA FIX
P. 229
DASAR LISTRIK DAN
ELEKTRONIKA
MATERI PEMBELAJARAN
1. Klasifikasi Tranduser
a. Self generating tranduser
Tranduser yang hanya mempunyai satu sumber energi di sebur Self
generating tranduser. Seperti piezo electric, thermocouple, photovoltaik,
dan thermistor. Ciri tranduser jenis ini adalah akan menghasilkan suatu
energi listrik dari tranduser secara langsung dan tranduser juga berperan
sebagai sumber tegangan
b. External power tranduser
External power tranduser adalah tranduser yang memerlukan sejumlah
energi dari luar untuk dapat menghasilkan suatu keluaran. Contoh:
RTD (resistance thermal detector), strain gauge, LVDT (linier variable
defferential transformer), potensiometer, NTC, dan lain sebagainya.
2. Perbedaan Sensor dan Tranduser
Tranduser adalah suatu alat yang berfungsi mengubah suatu energi ke
bentuk energi yang lain. Sedangkan sensor adalah komponen elektronika
yang difungsikan untuk mengubah besaran mekanis, magnetis, panas, sinar,
dan kimia menjadi besaran listrik berupa tegangan, resistansi, dan arus listrik.
Gambar.10. 22. Konversi Sensor dan Tranduser
Sumber: https://loggerindo.com/pengertian-transduser-dan-jenis-jenisnya-dalam-komponen-
elektronika-131
Macam-macam Transduser
a. Microphone, tranduser yang dapat mengubah suara menjadi energi listrik.
b. Loud Speaker, tranduser yang dapat mengubah energi listrik menjadi
energi suara.
c. Layar LCD, tanduser yang dapat mengubah energi listrik menjadi data
tampilan visual.
d. Solar Cel, tranduser yang dapat mengubah cahaya menjadi energi listrik.
e. Optical Head VCD Player, tranduser yang dapat mengubah data optikal
menjadi data digital.
f. Tape Head, tranduser yang dapat mengubah data magnetik menjadi sinyal
listrik.
212