Page 42 - kumpulanan-materi-BK
P. 42
3. Secara emosional, kemampuan EQ dalam diri seseorang akan
membuat orang itu menjadi penuh motivasi, sadar diri, empati,
simpati, solidaritas tinggi, dan sarat kehangatan emosional dalam
interaksi kerja. Kematangan emosional yang dimiliki seseorang akan
membuatnya dapat bekerja di bawah tekana. Itulah sebabnya ada
banyak orang yang memiliki IQ sedang bahkan rendah, namun dapat
sukses dalam hidupnya karena memiliki EQ yang tinggi, namun
mengalami kegagalan dalam hidupnya karena memiliki tingkat EQ
yang rendah. Kecerdasan emosional berada di wilayah emosi dan
bersifat asosiatif. Kecerdasan itu akan membuat seseorang mampu
menyesuaikandiri terhadap apapun yang sedang dihadapinya.
4. Secar spiritual, kita dapat memaknai segala sesuatu, termasuk
pengalaman-pengalaman hidup, baik yang menyenangkan maupun
yang tidak menyenangkan, seperti keberhasilan, kegagalan, dan
penderitaan. Kecerdasan spiritual membuat kita dapat melihat
berbagai kenyataan atau fenomena kehidupan dalam perspektif yang
lebih dalam, utuh, dan menyeluruh dalam mengatasi keragaman dan
perbedaan yang dihadapi. Kecerdasan ini juga membuat seseorang
tidak mudah terombang-ambing oleh kekacauan yang terjadi akibat
arus gelombang yang kuat.
5. Secara social, kita semakin mampu mengembangkan hubungan baik
satu sama lain. Kita semakin betah bersama orang lain dan mau
bekerja sama untuk menyelesaikan tugas-tugas yang menuntut
kekompakan dan kerja sama yang baik. Kita memiliki kepekaan hati
dan perasaan untuk selalu memberi tempat bagi orang lain di dalam
hati kita. Misalnya, interaksi dengan lingkungan sekitar membuat kita
tahu kesulitan orang lain. Hal tersebut akan mendorong kita untuk ikut
membantu sehingga kita merasa berharga dan bermanfaat bagi orang
lain. Kepekaan seperti ini akan membuat kita lebih tanggap terhadap
kebuthan dan harapan orang lain, sehingga turut membuat suasana
hidup bersama menjadi nyaman, damai dan menyenangkan. Situasi
seperti inilah yang menjadi dambaan hati setiap orang.