Page 194 - SEJARAH WAJIB KELAS X_Neat
P. 194

„     Memahami teks


                 1.    Kerajaan Islam di Sumatra


                       Sejak awal kedatangan Islam, Pulau Sumatra termasuk
                 daerah pertama dan terpenting dalam pengembangan agama Islam
                 di Indonesia. Dikatakan demikian mengingat letak  Sumatra  yang
                 strategis dan berhadapan langsung dengan jalur perdangan dunia,
                 yakni Selat Malaka. Berdasarkan catatan Tomé Pires dalam Suma
                 Oriental  (1512-1515) dikatakan bahwa di Sumatra, terutama  di
                 sepanjang pesisir Selat Malaka dan pesisir barat Sumatra terdapat
                 banyak kerajaan Islam, baik yang besar maupun yang kecil. Di
                 antara kerajaan-kerajaan tersebut antara lain Aceh, Biar dan Lambri,
                 Pedir, Pirada, Pase, Aru, Arcat,  Rupat, Siak, Kampar, Tongkal,
                 Indragiri,  Jambi, Palembang,  Andalas,  Pariaman, Minangkabau,
                 Tiku, Panchur, dan Barus. Menurut Tomé Pires, kerajaan-kerajaan
                 tersebut ada yang sedang mengalami pertumbuhan, ada pula yang
                 sedang mengalami perkembangan, dan ada pula yang sedang
                 mengalami keruntuhannya.


                        a. Samudra Pasai
                              Samudra Pasai diperkirakan  tumbuh  berkembang
                       antara tahun 1270 hingga  1275, atau pertengahan  abad
                       ke-13. Kerajaan ini terletak lebih kurang 15 km di sebelah
                       timur Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam,  dengan
                       sultan pertamanya bernama Sultan Malik as-Shaleh (wafat
                       tahun 696 H atau 1297  M). Dalam kitab  Sejarah  Melayu
                       dan  Hikayat Raja-Raja  Pasai diceritakan  bahwa Sultan
                       Malik as-Shaleh sebelumnya hanya seorang kepala Gampong
                       Samudra bernama Marah Silu. Setelah menganut agama
                       Islam kemudian berganti nama dengan Malik as-Shaleh.
                      Berikut ini  merupakan urutan para raja-raja yang memerintah
                       di Kesultanan Samudra Pasai:
                       1.   Sultan Malik as-Shaleh (696 H/1297 M);
                       2.   Sultan Muhammad Malik Zahir (1297-1326);
                       3.   Sultan Mahmud Malik Zahir (± 1346-1383);


                                                                                  Sejarah Indonesia  185
   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198   199