Page 41 - VETNESIA EDISI 32
P. 41

RISET DAN KASUS



          Sejak pertama kali ditemukan 54 tahun yang
          lalu di Marburg dan Frankfurt, Jerman serta
          Beograd, Yugoslavia (sekarang Serbia),
          wabah yang disebabkan oleh virus Marburg
          tercatat pernah terjadi di delapan negara di
          Afrika dan Eropa. Virus Marburg dapat
          membunuh sembilan dari sepuluh orang
          yang terinfeksi. Dengan adanya peningkatan
          globalisasi, apakah virus ini akan lebih
          mungkin terjadi di berbagai belahan dunia,
          dan berpotensi menjadi pandemi
          selanjutnya?
                                                                                        Sumber : https://bekasi.pikiran­rakyat.com/
                         "
           Mengenal Penyakit Virus                                              laboratorium, serta tenaga medis
                                                                                dan satu anggota keluarga yang
           Marburg dan Potensi                                                  merawat mereka. Semua kasus
                                                                                menunjukkan gejala penyakit
           Pandemi Selanjutnya                                                  menular yakni demam tinggi,
                                                                                kedinginan, nyeri otot, dan muntah.
                                                                                Para pasien kemudian memburuk
                                                                                selama beberapa hari berikutnya,
           Oleh : Drh. Pebi Purwo Suseno                                        sampai mereka mulai berdarah
           Penulis adalah Medik Veteriner Ahli Madya, Direktorat Kesehatan Hewan,   dari setiap lubang di tubuh mereka,
           Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian      termasuk pada luka tusukan jarum.
           Pertanian                                                                Berdasarkan hasil
                                                                                penyelidikan, semua pekerja
                                                                                laboratorium memiliki kontak
             Belum berakhir pandemi                                             dengan darah, organ, atau kultur
          COVID­19, dunia kembali                                               sel dari sekumpulan monyet hijau
          dikejutkan dengan adanya                                              Afrika (Chlorocebus aethiops) yang
          pemberitaan wabah penyakit yang                                       diimpor dari Uganda dan
          disebabkan oleh virus Marburg                                         dikapalkan bersamaan menuju tiga
          (Marburg Virus Disease/MVD) di                                        tempat di atas.
          Republik Guinea, Afrika Barat.                                            Infeksi primer pada kasus awal
          Berdasarkan informasi sementara                                       MVD tersebut, ironisnya terjadi
          dari otoritas kesehatan setempat,                                     ketika monyet­monyet hijau Afrika
          dilaporkan satu orang meninggal                                       dinekropsi untuk tujuan
          karena MVD di Provinsi                                                mendapatkan sel ginjal untuk
          Guéckédou, Guinea dan telah                                           kultur strain vaksin poliomielitis.
          teridentifikasi sebanyak empat                                        Kurang dari tiga bulan setelah
          orang kontak berisiko tinggi serta                                    kejadian, agen etiologi dapat
          tambahan 146 orang lainnya yang                                       diisolasi, dicirikan, dan
          memiliki risiko tertular.                                             diidentifikasi oleh upaya bersama
             Virus Marburg adalah salah                                         ilmuwan di Marburg dan Hamburg
          satu dari 2 (dua) virus yang                                          dan kemudian dikonfirmasi juga
          berasal dari keluarga Filovirus.                                      oleh beberapa peneliti lain.
          Virus lain yang masuk Filovirus    menyebabkan wabah dengan           Patogen itu diberi nama virus
          adalah virus Ebola yang lebih      tingkat kematian yang tinggi       Marburg, untuk merepresentasikan
          terkenal. Seperti halnya virus     sehingga harus menjadi perhatian   kota dengan kasus terbanyak dan
          Ebola, virus Marburg               otoritas kesehatan.                mewakili isolasi pertama dari
          menyebabkan demam berdarah            Virus Marburg sebenarnya        Filovirus.
          parah dan sangat fatal yang        bukan merupakan virus baru. Virus      Setelah kasus pertama di
          disebut penyakit virus Marburg     ini pertama kali dikenal saat      Jerman dan Serbia, selanjutnya,
          (MVD). Meskipun disebabkan oleh    menyebabkan wabah demam            wabah dan kasus sporadis telah
          virus yang berbeda, kedua          berdarah yang terjadi secara       dilaporkan di Angola, Republik
          penyakit yang dapat menulari       bersamaan di laboratorium di       Demokratik Kongo, Kenya, Afrika
          manusia dan primata non­manusia    Marburg dan Frankfurt di Jerman,   Selatan (pada seseorang dengan
          ini secara klinis serupa. Penyakit   dan Beograd di Yugoslavia        riwayat perjalanan baru­baru ini ke
          yang disebabkan oleh virus         (sekarang Serbia) pada Agustus     Zimbabwe) dan Uganda. Pada
          Marburg dan Ebola relatif jarang   1967. Saat itu, sebanyak 31 orang   tahun 2008, dua kasus independen
          terjadi, namun kedua penyakit ini   jatuh sakit, termasuk 25 pekerja   dilaporkan juga terjadi pada turis
          memiliki kapasitas untuk


                                       Agustus 2021        41
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46