Page 73 - KIMIA SMK KELAS X SEMESTER 1
P. 73

Sumber: http://www.nafiun.com
                                                      Gambar 3.10 Model Atom Bohr


                               Dalam  atom,  terdapat  lintasan-lintasan  tertentu  yang  disebut  kulit  atom,  yaitu
                        tempat  bagi  elektron-elektron  untuk  mengorbit  inti  tanpa  disertai  pemancaran  atau

                        penyerapan  energi.  Menurut  Niels  Bohr,  kulit  atom  adalah  orbit  berbentuk  lingkaran
                        dengan  jari-jari  tertentu.  Tiap  kulit  dinyatakan  dengan  lambang  K,  L,  M,  N,  dan
                        seterusnya.  Masing-masing  lintasan  ditandai  dengan  satu  bilangan  kuantum  utama  (n)

                        yang dimulai dari 1,2,3,4, dan seterusnya.
                        Dengan kata lain:

                        Lintasan pertama   kulit K  n =1
                        Lintasan kedua  kulit L  n = 2
                        Lintasan ketiga  kulit M  n = 3 , dan seterusnya.


                               Elektron hanya berada pada lintasan-lintasan yang diperbolehkan sesuai dengan
                        tingkat  energinya  masing-masing.  Pada  keadaan  (tingkat  dasar),  elektron  menempati

                        lintasan  dengan  tingkat  energi  terendah.  Elektron  tidak  boleh  berada  di  antara  dua
                        lintasan. Elektron dapat berpindah dari satu kulit ke kulit lain dengan disertai pelepasan
                        atau penyerapan energi. Pelepasan energi terjadi ketika elektron berpindah dari satu kulit

                        ke kulit yang lebih dalam misal dari L ke K. Sebaliknya, penyerapan energi akan terjadi
                        ketika elektron berpindah dari satu kulit ke kulit yang lebih luar misalnya dari K ke L.

                               Konfigurasi  elektron  merupakan  susunan  elektron  dalam  atom  berdasarkan
                        tingkat energi atau kulit. Secara umum, konfigurasi elektron dapat ditentukan dengan dua
                        model, yaitu model atom Niels Bohr dan model atom mekanika kuantum.

                             Pada model atom Niels Bohr,  makin besar nomor kulit akan  makin besar pula
                        ruang cakupannya untuk menampung elektron. Dengan kata lain, jumlah elektron yang





                                                                                                     61
   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78