Page 53 - Grafis Islam 05-Islam, Dialog Toleransi, Kebangsaan
P. 53
Tidak berhenti sampai Peristiwa 10 November Seruan Resolusi Jihad memiliki pengaruh
1945 saja, seruan ini berlanjut pada yang besar dalam menggalang umat
perjuangan kemerdekaan yang melibatkan Islam untuk berjuang mengangkat senjata
massa rakyat yang berlangsung empat melawan kehadiran Belanda. Soetomo (Bung
tahun sesudahnya di berbagai tempat di Tomo), pimpinan laskar BPRI dan Radio
Jawa hingga tercapai pengakuan kedaulatan Pemberontakan, yang memiliki hubungan
oleh Belanda pada 1949.
dekat dengan kalangan Islam, selalu
Meski jalur Resolusi Jihad bersebrangan menyerukan "Allahu Akbar" di pembuka
dengan "jalur diplomasi" , namun itu dan penutup orasinya yang disiarkan lewat
adalah suatu tanggapan yang cepat, tepat, Radio, sebagai upaya untuk merekrut
dan tegas dari NU atas krisis kepercayaan kalangan pemuda Muslim. Seruan ini
dan kewibawaan sebagai bangsa yang diyakini memiliki sumbangan besar atas
baru menyatakan kemerdekaannya. Pada Peristiwa 10 November 1945 yang heroik.
akhirnya, Resolusi Jihad merupakan bukti Berikut ini adalah isi dari Resolusi Jihad
historis komitmen NU untuk membela dan NU sebagaimana pernah dimuat di
mempertahankan Tanah Air. Selanjutnya harian Kedaulatan Rakyat, Yogyakarta, 26
Kemudian Presiden Joko Widodo Oktober 1945. Salinannya di sini dengan
menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri menyesuaikan ejaan:
Literasi Nasional Literasi Nasional Seruan Resolusi Jihad dikeluarkan sebagai
Nasional.
keputusan Rapat Besar Konsul-konsul NU
se-Jawa dan Madura pada 21-22 Oktober
di Surabaya. Melalui konsul-konsul yang
datang ke pertemuan tersebut, seruan ini
40 40 kemudian disebarkan ke seluruh lapisan
pengikut NU khususnya dan umat Islam
umumnya di seluruh pelosok Jawa dan
Madura.