Page 268 - PENGAYAAN MATERI SEJARAH
P. 268

Pengayaan Materi Sejarah


                          tahanan, di (Jakarta) di (Madiun) aktivitas politiknya tidak
                          pernah berhenti.

                                Himpunan     Mahasiswa    Islam   (HMI),   organisasi
                          mahasiswa  independen  yang  militan  dituduh  sebagai  kader
                          partai  terlarang  Masyumi.  Kampanye  tuntutan  agar  HMI
                          dibubarkan  dilakukan  hampir  di setiap perguruan tinggi dan
                          media  massa  PKI.  Namun  Presiden  Soekarno  menolak
                          tuntutan  itu  atas  nasihat  Partai  NU,  PSII.Pada  24  Juli  1964
                          HMI  direstui  oleh  Presiden  sebagai  organisasi  mahasiswa
                                                      30
                          yang diakui oleh pemerintah. Pada 28 September 1965 hari
                          terakhir  rapat  kerja  organisasi  mahasiswa  komunis
                          Consentrasi Gerakan  Mahasiswa Indonesia (CGMI), di Istana
                          Olahraga  Bung  Karno  panitia  mengundang        Presiden
                          Soekarno  dan  Wakil  Perdana  Menteri  II  Dr.  Leimena  dan
                          pejabat lain termasuk Ketua CC PKI D. N. Aidit.

                                Peserta  rapat  kerja  mahasiswa    ang    hadir    berteriak
                          gegap    gempita    menuntut    pembubaran    HMI.      Tujuannya
                          untuk  membakar  semangat  revolusi,untuk  menjebak  emosi
                          Presiden  agar  memerintahkan  pembubaran  HMI.  Presiden
                          Soekarno  menyadari  “jebakan”  tersebut    memerintahkan
                          kepada  Waperdam  II  Dr.  Leimena  menyampaikan  amanatnya
                          yang  mungkin  tidak  termasuk  dalam  acara.  Dr.  Leimena
                          menyatakan    dengan    suara   keras:   “Pemerintah  tidak
                          mempunya  niat  untuk  membubarkan  HMI.  HMI  adalah
                          organisasi   nasionalis,   patriotik   dan   loyal   kepada
                          pemerintah.Pemerintah mendapat sokongan dari HMI dalam
                          perjuangan    melawan     Nekolim”.Ketegasan    pernyataan
                          Waperdam  II,  disambut  oleh  Presiden  Soekarno  dengan
                          mengulanginya.“HMI  tidak  akan  dibubarkan,  karena  saudara
                          telah mendengarkan kebijakan pemerintah, mungkin saudara
                          ingin  pula  mengetahui  sikap  Ketua  PKI,  saudara  Aidit”.  Aidit
                          naik  mimbar    disambut    dengan    suara    gemuruh,    ia
                          menyatakan  “Kalau  pemerintah  tidak  akan  membubarkan
                          HMI,  maka  janganlah  kalian  berteriak-teriak  menuntut
                          pembubaran  HMI.  Lebih  baik  kalian  bubarkan  sendiri.Dan
                          kalau  tidak  mampu,  lebih  baik  kalian  jangan  pakai  celana,
                          tapi  tukar  saja  dengan  sarung”.  D.N.  Aidit  memperingatkan
                          kepada mahasiswa komunis tentang pemimpin-pemimpin



                256
   263   264   265   266   267   268   269   270   271   272   273