Page 264 - PENGAYAAN MATERI SEJARAH
P. 264

Pengayaan Materi Sejarah


                          Soekarno  secara  pribadi  dan  politis.Surat  kabar  Berita
                          Indonesia dan Merdeka adalah media pokoknya.

                          Konflik Partai Murba lawan PKI, berwal daritahun 1963 Partai
                          Murba  menemukan  dokumen  CC  PKI  yang  berisi  program
                          rahasia berjudul Resume Program dan Kegiatan PKI Dewasa
                          ini. Isi dokumen PKI itu dinyatakan bahwa "Revolusi Agustus
                          1945"  gagal  dan  belum  selesai,karena  tidak  dipimpin  oleh
                          orang-orang  komunis.  Oleh  karena  itu  revolusi  perlu
                          digiatkan dengan cara merebut pimpinan politik dari tangan
                          kaum  borjuis.  Karena  PKI  sudah  kuat  dan  semua  golongan
                          sudah di pihaknya.
                          Dokumen  rahasia  itu  oleh  Dr.Chaerul  Saleh  diserahkan
                          kepada Ketua DPP PNI, Mr. Ali Sastroamidjojo dan dipaparkan
                          dalam  sidang  kabinet  pada  awal  bulan  Desember  1964.  PKI
                          membantah  dan  menyatakan  bahwa  dokumen  tersebut
                                                                24
                          adalah  palsu  buatan  kaum  "Trotkyist", yang  dibantu  kaum
                          Nekolim  untuk  menghancurkan  PKI.Tersiarnya  dokumen
                          rahasia  itu,  menyebabkan  makin  meningkatnya  suhu  konflik
                          politik.Partai-partai lain semakin mencurigai tingkah laku PKI.

                          Presiden  Soekarno  memanggil  para  pemimpin  partai  politik
                          ke  Istana  Bogor  dan  memerintahkan  mereka  menyusun
                          sebuah rumusan damai  untuk menyelesaikan  "konflik antar
                          partai".Pada  tanggal  12  Desember  1964,  sepuluh  pimpinan
                          partai   politik   berkumpul   menandatangani     deklarasi
                          “perdamaian”  yang  disebut  "Deklarasi  Bogor".Deklarasi  itu
                          dianggap  sebagai  cetusan  kebulatan  tekad  partai-partai  di
                          hadapan Pemimpin Besar Revolusi Bung Karno.

                          Lima  hari  setelah  Deklarasi  Bogor  ditandatangani,  Presiden
                          Soekarno     membubarkan      BPS    (Badan     Pendukung
                          Sukarnoisme)  yang  sangat  gigih  menentang  aksi-aksi
                          PKI.Sebaliknya  PKI  menuduh  bahwa  BPS  sengaja  dibentuk
                          untuk  “menyelewengkan  ajaran  Pemimpin  Besar  Revolusi
                          Bung  Karno”  yang  digerakkan  oleh  beberapa  tokoh  Partai
                          Murba,  Adam  Malik,  Sayuti  Melik  dan  Chaerul    Saleh.Akhir
                          dari  pergumulan  ini,  pada  tanggal  5  Januari  1965,  keluarlah
                          Keputusan Presiden mengenai pembubaran Partai Murba. PKI
                          berhasil “meyakinkan” Presiden akan “bahaya”



                252
   259   260   261   262   263   264   265   266   267   268   269