Page 480 - PENGAYAAN MATERI SEJARAH
P. 480
Pengayaan Materi Sejarah
Alam adalah lawan yang harus ditaklukan. Ia mengandung misteri yang
harus dipahami. Karena itu tugas sains adalah menguak misteri tersebut
dan menemukan prinsip-prinsip yang melandasi setiap misteri alam.
Setiap temuan yang dapat menyingkap dan memformulasikan prinsip-
prinsip alam berarti telah menaklukan alam. 34 Sebagai contoh, ketika
alat transportasi modern berhasil ditemukan dan dikembangkan (seperti
mobil, kereta api, kapal laut, dan pesawat terbang), manusia modern
seolah-olah telah berhasil memperpendek jarak. Persepsi tentang jarak
berubah. Jarak tidak lagi menjadi hambatan bagi manusia modern.
Orang pertama yang merumuskan orientasi keilmuan demikian
secara sistematis adalah Francis Bacon (1561-1626). Pertama-tama yang
dilakukannya adalah pemisahan sains dan teologi, hingga lambat laun
sains dapat mandiri, memiliki bentuk dan wadahnya sendiri. Menurut
Bacon, ilmu harus memberikan kemampuan untuk mengatasi kekuatan-
kekuatan alam melalui penciptaan dan penemuan-penemuan.
Menjelaskan sebuah peristiwa berarti pula harus menjelaskan sebab
munculnya peristiwa itu, dan memastikan hubungan yang tetap antara
sebab dan akibatnya. Dengan berpegang pada hubungan kausal ini,
maka muncullah suatu peristiwa yang dapat diramalkan dengan
kepastian yang tinggi. Pada akhirnya, pengetahuan untuk meramalkan
dalam arti tertentu berarti juga menguasainya, yaitu dengan menguasai
kausalitas yang ada dalam peristiwa itu. Dengan demikian, pengetahuan
tersebut tidak saja memberikan kemampuan bagi manusia untuk
memanipulasi atau mengendalikan proses-proses alam, tetapi juga
dapat dimanfaatkan untuk kepentingannya. Efficient causes telah
menjelma menjadi technical know-how, ilmu menjadi teknik dan
pengetahuan menjadi kekuasaan 35
Ketiga, teknologi modern juga dicirikan oleh orientasinya yang
serba komersial. Sebagai penerapan sains modern, setiap penemuan
dan pengembangan selalu dipahami sebagai kepanjangan tangan dan
hasrat manusia, dan dibuat untuk melayani dan memudahkan pekerjaan
tangannya. Dimensi komersial itu melekat pada dua aspek berikut. (1)
Pada dirinya teknologi telah menjadi komoditi yang laku
diperjualbelikan. (2) Teknologi menjadi bernilai jual tinggi apabila ia
dapat mempercepat proses produksi sekaligus memperbanyak hasil
produksi. Teknologi modern menjadi pendorong industrialisasi.
Sebaliknya, industrialisasi juga merupakan salah satu faktor pendorong
penemuan dan pengembangan teknologi baru. Berbagai industri
468