Page 181 - BUKU PERDEBATAN PASAL 33 DALAM SIDANG AMANDEMEN UUD 1945
P. 181
Susanto Polamolo
Elnino M. Husein Mohi
PERDEBATAN PASAL 33
DALAM SIDANG AMANDEMEN UUD 1945
tentang struktur bahkan sampai pelaku kalau kita
mau bicara tentang ekonomi.
Saya tidak melihat adanya suatu perbedaan
yang sangat besar karena bahkan Pak Muby dan Pak
Dawan, sangat eksklusif beliau mengatakan tidak
anti pasar, sama sekali tidak anti pasar.
Jadi, sekarang persoalannya adalah waktu
kita melihat yang ditugaskan kepada tim ini melihat
kepada amandemen Undang Undang Dasar 1945,
Tim Ekonomi melihat kepada suatu hal yang lebih
komprehensif tentunya.
Pertama, ada memang bahkan di dalam
katakanlah perbedaan antara yang mengatakan
bahwa Pasal 33 perlu dibahas atau tidak. Terutama
saya bicara tentang Pasal 33, karena Pasal 33
dianggap oleh Pak Muby dan Pak Dawam memiliki
suasana kebatinan yang luar biasa dalam, yang tidak
bisa begitu saja mudah diubah.
Sedangkan buat teman-teman melihatnya
secara lebih pragmatis, bahwa apakah Pasal-
Pasal itu memberikan direction atau presskripsi
yang sangat jelas sehingga dia tidak menjadi
membinggungkan atau bahkan menyesatkan
bagi siapa saja penyelenggara negara di dalam
menginterprestasikan Pasal-Pasal itu.
Tingkat amandemen Undang Undang Dasar
itu nampaknya diwarnai juga dengan polarisasi
yang lain yang tidak berhubungan dengan Pasal
33 tetapi pada polarisasi bahwa apakah Undang-
undang Dasar itu harus begitu detail, sehingga dia
itu membrikan ikatan yang sangat restretif kepada
120

