Page 264 - BUKU PERDEBATAN PASAL 33 DALAM SIDANG AMANDEMEN UUD 1945
P. 264

DEBAT MENGEMUKA
                               PADA PERUBAHAN KETIGA



                  dalam ayat tersebut. Semangat dan esensi asas
                  kekeluargaan   diterjemahkan   dalam   bidang
                  ekonomi di antaranya dalam berbagai ayat-ayat
                  yang memuat keberpihakan pada kelompok
                  masyarakat yang lemah dan miskin atau ekonomi
                  rakyat, kepada daerah yang tertinggal, dan juga
                  pembangunan sistem jaminan sosial, yang ini tentu
                  saja menggambarkan semangat keadilan seperti
                  yang disampaikan oleh  Fraksi PDI Perjuangan,
                  Partai Golkar dan Fraksi Kebangkitan Bangsa.
                  Sehingga ketidakmunculan asas kekeluargaan
                  didasarkan pada kenyataan bahwa istilah tersebut
                  telah menimbulkan berbagai interpretasi yang bisa
                  disalahgunakan oleh pengelola ekonomi.
                        Demikian   juga  semangat   kemandirian,
                  dalam pengelolaan ekonomi yang disampaikan
                  dalam Fraksi Kebangkitan Bangsa telah tertuang
                  di antaranya dalam asas-asas efesiensi, manfaat,
                  berkelanjutan, sistem pasar yang berdaya saing
                  terbuka dan persaingan yang sehat.
                        Pandangan  Fraksi  TNI/POLRI  dan  Fraksi
                  KKI yang mempertanyakan, atau bingung terhadap
                  judul Bab XIV mengenai Sistem Ekonomi Pasar
                  Sosial, tentunya dapat dibahas namun yang penting
                  menurut hemat kita adalah secara substansi
                  tidak menjadi atau tidak terdapat perbedaan dan
                  keberatan.
                        Keempat, usulan amandemen mengenai
                  Bab  VIII  mengenai  Hal  Keuangan,  secara  umum
                  tidak ada perbedaan yang mendasar seperti yang
                  disampaikan oleh Fraksi Utusan Golongan, Fraksi



                                       203
   259   260   261   262   263   264   265   266   267   268   269