Page 53 - BUKU LAPORAN KINERJA DPR RI TS 2022-2023
P. 53

DPR MENGAWAL DEMOKRASI
                                                                            MENUJU INDONESIA MAJU





























                                      Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari saat
                                      mewakili Komisi I DPR RI untuk menyetujui perubahan UU
                                      ITE dalam Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Pemerintah
                                      di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta (10 April 2023)






                     mendesak untuk diselesaikan. Karena RUU tersebut memuat berbagai rencana
                     tentang pembagian kewenangan dalam penyelenggaraan konservasi sumber
                     daya alam hayati dan ekosistemnya, partisipasi masyarakat hukum adat dan sekitar
                     kawasan konservasi, pendanaan untuk konservasi sumber daya alam hayati dan
                     ekosistemnya, serta penguatan sanksi pidana dan kewenangan penyidik pegawai
                     negeri sipil. Penyelesaian RUU ini membutuhkan komitmen yang sama antara DPR RI
                     dan Pemerintah sebagai pihak yang memiliki kewenangan untuk membentuk undang-
                     undang di Indonesia.

                     RUU tentang Perubahan Keempat atas Undang–Undang Nomor 24  Tahun 2003
                     tentang Mahkamah Konstitusi berasal dari daftar kumulatif terbuka dan bertujuan untuk
                     menyesuaikan perkembangan kebutuhan hukum masyarakat dan ketatanegaraan.
                     RUU  ini  mencakup  penyesuaian usia  Hakim  Konstitusi, mekanisme  evaluasi  bagi
                     Hakim Konstitusi berdasarkan laporan pengaduan masyarakat, pembentukan majelis
                     kehormatan Mahkamah Konstitusi, dan penghapusan batas maksimal jabatan Hakim
                     Konstitusi.


                     RUU tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak merupakan langkah DPR RI untuk memastikan
                     kesehatan dan kesejahteraan ibu dan anak di Indonesia serta meningkatkan kualitas
                     hidup mereka. RUU ini menjadi sangat penting karena tingginya angka kematian ibu
                     dan bayi  karena berbagai faktor penyebabnya. Dengan RUU ini, diharapkan ada dasar
                     hukum yang kokoh untuk menjalankan program pemerintah yang berkaitan dengan
                     kesejahteraan ibu dan anak secara merata, serta pengelolaan yang komprehensif agar
                     program-program tersebut bisa berjalan dengan baik dan berkelanjutan.



                                                                 Laporan Kinerja DPR RI Tahun Sidang  2022–2023  51
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58