Page 341 - BUKU LIMA - DINAMIKA DAN PERANAN DPR RI DALAM MEMPERBAIKI KEHIDUPAN BERNEGARA PADA ERA REFORMASI 1998-2018
P. 341
-
DPR RI 2014
DPR RI 2014-2018:2018:
i Er
DPR D
DPR Di Era Media Sosialsial
a Media So
(BPRS) sehingga pengawasan terhadap rumah sakit
lebih efektif.
• Meminta kepada Dewan Pengawas Rumah Sakit
serta Tim Keselamatan Pasien Rumah Sakit
(TKPRS) Rumah Sakit Siloam Karawaci agar terus
melaksanakan pengawasan keselamatan pasien
Meminta kepada secara rutin.
Rumah Sakit Siloam • Meminta PT. Kalbe Farma, Tbk, melakukan corrective
action preventive action (CAPA) sesuai CPOB yang
Karawaci untuk
ditentukan oleh BPOM secepatnya. Jika hal tersebut
mematuhi ketentuan sudah dilakukan, maka Panja Kasus Anestesi Komisi
dalam Undang-Undang. IX DPR meminta BPOM untuk mencabut segel
dan mengaktifkan kembali line 6 sehingga dapat
berproduksi kembali.
• Meminta kepada Rumah Sakit Siloam Karawaci
untuk mematuhi ketentuan dalam Undang-Undang
c) Panja Manajemen Penanggulangan Bencana
Panja Manajemen Penanggulangan Bencana menilai bahwa:
• BNPB sebagai unsur Pememerintah dan penanggung
jawab utama dalam penanggulangan bencana sangat
lemah dalam menjalankan tugas fungsinya. Sinergi
BNPB dengan kementerian dan lembaga serta
dengan pemerintah daerah juga kurang.
• Dalam manajemen penanggulangan bencana yang
dilakukan oleh BNPB dan sektor lain terkait serta
BPBD di daerah belum optimal karena menghadapi
kendala beberapa aspek yaitu aspek kebijakan, aspek
kelembagaan, aspek anggaran, aspek regulasi, aspek
sumber daya manusia, aspek sarana dan prasarana,
dan aspek perlindungan.
Oleh karena itu, rekomendasi Panja Manajemen
Penanggulangan Bencana adalah sebagai berikut:
1. Aspek anggaran:
a. BNPB berkoordinasi dengan Kementerian
Keuangan RI untuk menghapus kebijakan
bantuan sosial berpola hibah.
b. BNPB menyusun dan menyiapkan payung
hukum sebagai dasar penentuan kebijakan
anggaran untuk BPBD melalui DAK.
SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT 339
REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018

