Page 63 - BUKU LIMA - DINAMIKA DAN PERANAN DPR RI DALAM MEMPERBAIKI KEHIDUPAN BERNEGARA PADA ERA REFORMASI 1998-2018
P. 63
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
Rakyat (DPR) juga sebenarnya sudah dapat diprediksi oleh banyak
kalangan kala itu, hal ini dikarenakan partai tersebut sudah mempunyai
mesin politik yang mumpuni, warisan daripada pemerintahan Orde
Baru yang begitu kuat kala itu, ditambah dengan sumber daya dana
dan manusiannya yang cukup mumpuni dan tersebar merata di seluruh
penjuru nusantara sehingga pada akhirnya Golkar masih menjadi
primadona bagi khalayak, bahkan pada masa reformasi kala itu.
Setelahnya, partai politik yang mendapatkan kursi terbanyak
ketiga kala itu, adalah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang
...salah satu dari kala itu mendapatkan 58 kursi. Kemenangan partai ini sendiri dapat
diprediksi, mengingat partai dengan basis massa Islam ini merupakan
tiga partai yang salah satu dari tiga partai yang diperbolehkan untuk menjadi peserta
diperbolehkan daripada pemilihan umum di masa Orde Baru. Di sisi lain, perolehan
untuk menjadi kursi daripada PPP ini kemudian disusul oleh Partai Kebangkitan
peserta daripada Bangsa (PKB) yang memperoleh 51 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat
(DPR), partai besutan daripada KH Abdurrahman Wahid atau akrab
pemilihan umum disapa Gus Dur tersebut cukup sukses dalam mendulang suara
di masa Orde Baru. pada pemilihan umum 1999, kemudian berturut-turut partai yang
mendulang suara yang signifikan pada pemilu 1999 adalah Partai
Amanat Nasional (PAN), partai reformis yang diketuai oleh Amien Rais
yang memperoleh 34 kursi. Berikut terlampir perolehan lima partai
dengan perolehan suara terbesar pada pemilu 1999 dalam bentuk
tabel sebagai berikut :
78
No Daerah Pemilihan PDIP Partai Golkar PPP PKB PAN
1 Aceh 2 2 4 - 2
2 Sumatera Utara 10 5 3 1 2
3 Sumatera Barat 2 4 3 - 3
4 Riau 3 3 2 1 1
5 Jambi 2 2 1 - 1
6 Sumatera Selatan 26 4 2 1 1
7 Bengkulu 7 1 1 - 1
8 Lampung 27 3 1 2 1
9 DKI Jakarta 26 2 3 1 3
10 Jawa Barat 2 20 13 6 6
11 Jawa Tengah 23 8 7 10 4
12 DI Yogyakarta 2 1 1 1 1
13 Jawa Timur 2 9 4 24 4
14 Kalimantan Barat 2 3 1 - -
78 Siti Waridah, Sejarah Nasional dan Umum, Yogyakarta : Bumi Aksara, 2003. Hal. 86.
dpr.go.id 56