Page 18 - MAJALAH 106
P. 18
LAPORAN UTAMA
Setiap tahun Pemerin-
tah selalu mempersoal-
kan tentang subsidi BBM,
selama APBN kita masih
dibuat tahunan, maka hal
tersebut akan terjadi terus.
Kecuali kalau kita sudah
merencanakannya dalam
lima tahun, maka problem
kita akan menjadi lima ta-
hun. Selama pro blem kita
dibuat tahunan ya pasti
akan tahunan, dampak ke-
naikan harga BBM tahun
lalu masih kita rasakan
sampai sekarang. Akibat
terlalu lama pengambilan
keputusan untuk menaik-
kan BBM dampaknya ketika
kita mengalami gonca ngan
rupiah kita, devisa kita
tergerus, inflasi kita naik
tinggi kemudian pertum-
buhannya juga mengalami
keterlambatan, ini problem
Usulan dari DPR sendiri kepada bangkan. Artinya energi alternatif yang kita hadapi karena kita tidak
pemerintah adalah jangan mem- yang bisa diperbarui harus dikem- mengambil keputusan terhadap ke-
berikan ruang terlalu banyak bagi bangkan dan salah satu energi yang naikan BBM tahun lalu.
asing untuk mengatur kita. Kedua bisa diperbarui seperti energi alter-
adalah apapun pilihannya setelah natif dari kelapa sawit. Disini terlihat Selama kita hanya bergantung
dilakukan riset yang mendalam, itu pemerintah belum sungguh-sung- pada BBM, persoalan ini akan te-
harus dilakukan dengan sungguh- guh mengeksplore hal tersebut. Jadi rus ada, kecuali kalau kita sudah
sungguh dan diputuskan secara poli- pengadaan itu lebih ke proyek, se- mengembangkan energi alterna-
tik. Kelemahan kita selalu mengikuti mentara jika kita melihat di negara tif diberbagai daerah. Sekarang ini
tren-tren yang ada sekarang. Saya maju hal tersebut malah di mainte- salah satu hal yang bisa kita laku-
yakin kalau kita berani mengambil nance. kan misalnya minyak mengalami
kebijakan ini, misalnya kelapa sawit penurunan cadangan tetapi kita
untuk produk unggulan energi alter- Persoalan yang sering terjadi menemukan gas dalam jumlah
natif, maka saya yakin kita akan di- adalah siapapun yang menjadi pe- yang cukup besar, kenapa kita ti-
takuti oleh dunia. Jangan kemudian ngambil kebijakan itu selalu disudut- dak kembangkan power plant mini
kita takut dengan negara-negara kan pada pilihan yang menyulitkan. di da erah-daerah untuk mengatasi
Barat, Eropa yang memprotect en- Kare na mesin pembuat kebijakan ini persoalan kelangkaan energi listrik.
ergi mereka sendiri. Kita harus juga katakanlah lebih menguntungkan
berdaulat di bidang energi di negeri kalau pengelolaan energi itu masih Kalau itu bisa dilakukan maka
kita sendiri. seperti sekarang. Kalau saya meli- kebergantungan kepada minyak
hat sebenarnya banyak anak bangsa dan juga power plant besar yang
Kembangkan energi alternatif yang lulusan dari ITB, ITS, UI yang tersebar di Jawa itu sangat tinggi,
jago diluar negeri jadi kita tidak per- se hingga kalau itu dikembangkan
Selama ini kita masih tergantung lu khawatir akan kekurangan SDM. akan mengurangi problem tersend-
kepada energi fosil, seperti gas, Saya yakin SDM kita cukup. Ting- iri. Jadi makin banyak power plant
batubara itu energi yang tidak bisa gal dikelola dengan baik, contoh mini di daerah yang bahan dasarnya
diperbarui. Dalam jangka panjang konkritnya Freeport, apa betul jika gas, dan gas kita juga banyak. Ja-
yang harus kita lakukan adalah Freeport tidak dikelola oleh asing ngan energi yang tidak bisa diperba-
ketergantungan terhadap minyak, kemudian tidak bisa didevelop. Saya rui dihabis-habiskan. Dengan penca-
gas, batubara itu harus dikurangi. rasa tidak, saya yakin Indonesia se- rian energi alternatif terutama yang
Kita mempunyai kekuatan karena karang bisa.Untuk operasi tambang bisa diperbaharui maka harapan
kita ini negara kepulauan maka en- terbuka dan tambang bawah tanah, agar energi ini juga bisa diwariskan
ergi yang alternatif ini harus dikem- itu bukan lagi ilmu yang susah. untuk generasi mendatang. (TIM
PARLE) Foto iwan armanias/parle.
18 PARLEMENTARIA EDISI 106 TH. XLIII, 2013