Page 52 - MAJALAH 100
P. 52

PROFIL



          rektor, ia juga masih bekerja sebagai peneliti di   Persoalan itu menjadi tantangan tersendiri ketika
          BPPT. Namun, kemudian ia keluar dari BPPT sekaligus   duduk pertama kali sebegai anggota parlemen.
          berhenti sebagai PNS. Iman ingin mendedikasikan   Bicara tata kelola keuangan negara yang ideal, Iman
          ilmu dan waktunya untuk kampus. Dua tahun         melihat, tampaknya belum baik. Namun, Iman segera
          berkiprah sebagai rektor, godaan dari panggung politik  menambahkan bahwa kita sedang menuju perbaikan.
          menghampiri lagi. Para koleganya di PKS tahu Iman   “Dulu itu boleh dikatakan kekayaan kita salah urus ya.
          sudah berhenti sebagai PNS.                       Tapi, sekarang Alhamdulillah, setidaknya ada 4 paket
                                                            UU. UU keuangan, UU perbendaharaan negara, UU
           Akhirnya, pucuk dicinta ulam pun tiba. Jadilah Iman   pertanggungjawaban keuangan negara, dan UU BPK.
          seorang politisi yang sudah diidamkannya begitu   Itu suatu spirit yang luar biasa. Bahwa belum ideal, ya.
          lama. Ia tinggalkan semua pekerjaannya. Dedikasinya   Prangkat suprastrukturnya sudah ada,” jelas Iman.
          kini tercurah di panggung politik. Iman lalu didaulat
          menjadi Ketua DPP PKS bidang Ekonomi, Keuangan,     Kini, sedang dibahas pula UU tentang piutang
          Industri, dan Teknologi (EKUINTEK). Pada pemilu 2009,  negara dan UU JPSK. Perpu JPSK sudah ditolak dan
          Iman resmi menjadi calon anggota legislatif (caleg)   saatnya merancang UU JPSK tersebut. UU terakhir
          untuk daerah pemilihan Jakarta 2, yaitu Jakarta Pusat,   ini penting untuk melindungi negara bila terjadi
          Jakarta Selatan, dan luar negeri.                 krisis keuangan. “Protokol krisis kita lemah. Makanya
                                                            harus segera dibuat UU JPSK. Takutnya kejadian lagi
           Pesta demokrasi 5 tahunan usai. Iman tinggal     seperti kasus Century. Dan UU ini sudah masuk dalam
          menunggu hasil perhitungan perolehan suaranya     prolegnas.”
          dalam kampanye calon anggota legislatif. Ada
          perasaan tegang ketika menunggu hasil akhir.        Selain di berkiprah di Komisi XI, Iman juga pernah
          Ternyata, Iman terpilih menjadi anggota DPR RI untuk   berkiprah di Komisi VII dan terakhir di Komisi VI.
          periode 2009-2014. “Saya lihat mungkin ini saatnya   Mantan konsultan di Amroos Law Consultant itu,
          menyalurkan minat kepada politik. Politik yang    pernah pula menjadi Anggota Badan Akuntabilitas
          dipersepsi publik tidak baik itu, juga jadi tantangan   Keuangan Negara (BAKN), Anggota Badan Kerja
          buat saya. Menurut saya, politik itu baik sepanjang   Sama Antar-Parlemen (BKSAP), mengarsiteki
          dilaksanakan dengan penuh integritas.”            beberapa produk UU, Anggota Tim Sosialisasi 4 Pilar
                                                            Kebangsaan MPR RI, dan Anggota Tim Kajian Sistem
           Menjadi Pimpinan DPR RI                          Ketatanegaraan.

           Kesabaran dan keikhlasannya menunggu waktu         Karir politik Iman terus melejit dan bersinar terang
          yang tepat, akhirnya berbuah manis. Pada 2009     di parlemen. Tanpa didiuga dan merasakan isyarat
          Iman resmi dilantik dan diambil                                  apa pun, Fraksi PKS menunjuk
          sumpahnya sebagai Anggota DPR                                    dirinya sebagai Wakil Ketua DPR
          RI. Mantan konsultan PT. Edward                                  RI menggantikan Anis Matta yang
          Teknologi ini, sudah menjadi                                     mengundurkan diri, karena ingin
          pejabat negara. Dalam kiprah                                     berkonsentrasi sebagai Presiden
          awalnya sebagai legislator, Iman                                 PKS, menyusul mantan Presiden PKS
          dipercaya menduduki posisi Wakil                                 Luthfi Hasan Ishaaq yang ditahan
          Ketua Komisi XI yang membidangi                                  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
          keuangan negara dan perbankan.                                   dalam kasus kuota impor daging sapi
          Inilah saatnya ia ikut mengarsiteki                              di Kementerian Pertanian. Ia harus
          pengambilan kebijakan sebagai                                    melanjutkan estafet kepemimpinan.
          penyelenggara negara di
          jantungnya, di gedung parlemen.                                   Iman akhirnya resmi dilantik sebagai
                                                                           Wakil Ketua DPR RI Koordinatoriat
           Pengalamannya sebagai peneliti                                  Bidang Ekonomi dan Keuangan
          di lembaga negara dan akademisi                                  pada 26 Februari lalu. Kesibukannya
          kampus, membekali Iman tampil                                    kian bertambah. Di pundaknya ada
          menjadi seorang legislator yang amanah penuh      amanah yang harus dipikul. Ia menjadi pimpinan DPR
          dedikasi. Ia menguasai banyak masalah di bidang   RI justru di saat citra DPR sedang terpuruk. “Citra DPR
          ekonomi, industri, dan teknologi. Ketika menjadi   sedang tidak bagus di mata publik. Nah, saya menjadi
          Wakil Ketua Komisi XI tahun 2009, kebetulan ekonomi   pimpinan suatu lembaga yang citranya perlu kita
          negara baru saja keluar dari ancaman krisis global dan   perbaiki. Kemarin PKS pun mendapat cobaan. Bagi
          memunculkan kasus Bank Century. Pemerintah ketika   saya amanah saja untuk berbuat yang terbaik.”
          itu membentuk tim keuangan dan membuat Perpu
          Jaring Pengaman Sektor Keuangan (JPSK).             Menurutnya, marwah lembaga ini harus dijaga.



          52  PARLEMENTARIA  EDISI 100 TH. XLIII, 2013
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57