Page 14 - MAJALAH 140
P. 14

LAPORAN UTAMA






               Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan
                                             Dr. Agus Hermanto

              Judicial Review Bukan Tolok Ukur




                              Buruknya Kualitas UU



                        asyarakat berkeinginan   pemerintah justru berkeinginan   masyarakat agar DPR RI juga
                        agar Dewan Perwakilan   secukupnya saja memproduksi   memperhatikan segi kuantitas.
                        Rakya t R epublik    legislasi, karena yang terpenting   Sebagai wakil rakyat, tentu pihaknya
            M Indonesia (DPR RI)             adalah legislasi yang dibutuhkan oleh   tidak bisa menolak pandangan
            produktif dalam menghasilkan     masyarakat. Di sisi lainnya, ketika   masyarakat tersebut.
            undang-undang (UU), baik dari    produksi legislasi minim, masyakarat   “Kualitas diutamakan, tetapi
            segi kuantitas, maupun kualitasnya.   akan menilai kinerja DPR RI rendah.  yang diinginkan masyarakat tentu
            Namun dalam proses penyusunan       “Oleh kar ena perbedaan       kualitas dan kuantitas. Kualitasnya
            UU, tidak hanya dilakukan oleh DPR   pandangan antara masyarakat dan   cukup bagus dan kuantitasnya juga
            RI, namun juga melibatkan peran   pemerintah mengenai kuantitas UU,   cukup memadai. Ini memang suatu
            aktif pemerintah. Maka sinergitas   harus ada  link and match  antara   pandangan masyarakat dan kita
                                             DPR RI dan Pemerintah dalam fungsi
            antara DPR RI dan Pemerintah sangat   DPR RI dan Pemerintah dalam fungsi  tidak boleh menolak itu, masyarakat
            antara DPR RI dan Pemerintah sangat
            penting ditingkatkan,  sehingga   legislasi. Sehingga langkah mana yang   menginginkan UU yang dilakukan
            penting ditingkatkan, sehingga
                                             legislasi. Sehingga langkah mana yang
                                                                    g
                                                  paling tepat,” kata Agus, saat
                                                          p
                                                  p
                                                       g
            menghasilkan produk legislasi         paling tepat,” kata Agus, saat   DPR RI itu berkualitas dan kuantitas,”
            menghasilkan produk legislasi
                                                                       ,
            yang sesuai dengan keinginan             ditemui Parlementaria di   terang Agus.
            yang sesuai dengan keinginan
                                                     ditemui Parlementaria  di
                                                       Gedung DPR RI, baru-
            masyarakat.                                Gedung DPR RI, baru-      Meskipun begitu, ia menyadari
            masyarakat.
               Wakil Ketua DPR RI
               Wakil Ketua DPR RI                       baru ini.             bahwa UU yang dihasilkan DPR
                                                        baru ini.
                     ma
                            me
                        nt
                          o
                                                                  P
            Agus Hermanto me-  -                           Politisi Partai De-  RI tidak bisa memuaskan semua
                                                               ti
            Agus Hermanto me-
            Ag
               us
                                                                       i
                  H
                   er
                                                              li
                                                           Po
                                                           Politi isi Parttai DDe-
                             an
                                                        mokkrat itu menegas-
                                                                i
                    mi
                       k
                 ha
               mahami keinginan                         mokrat itu menegas-   pihak. Dalam satu UU, bisa saja
               ma
               mahami keinginan
                           in
                         ng
                        ei
                                                         kan bahwa pihaknya
                masyarakat itu
                masyarakat itu                           kan  bahwa  pihaknya  ada masyarakat yang mendukung,
                                                          akan mengutamakan
                cu ku p  ku at
                cukup kua t.  .                           akan mengutamakan   dan ada juga yang menolak. “Ini
                                                            kualitas UU, mes-
                                                              al
                          di
                       n
                    mu
                 Namun di                                   k ku liitas UU, mes-  juga perlu menjadi perhatian. UU
                 Na mu n di
                 Na
                 satu sisi,                                    kipun ia tak   sebagus apapun belum tentu bisa
                 satu sisi,
                                                               kipun ia tak
                                                                 me nam pik   diterima masyarakat. Bisa saja ada
                                                                 me nam pik
                                                                         ya
                                                                      an
                                                                  adan ya     satu masyarakat yang bilang bagus,
                                                                  ad
                                                                  ad an ya
                                                                   keinginan   sementara masyarakat yang lain
                                                                   keinginan
                                                                              menilai ini kurang bagus,” imbuhnya.
                                                                                 Wakil Ketua DPR RI yang
                                                                              mengoordinatori bidang industri
                                                                              dan pembangunan itu menjelaskan,
                                                                              hal itu bisa terjadi dikarenakan dalam
                                                                              prosesnya, UU dapat disahkan apabila
                                                                              disetujui dari seluruh fraksi DPR RI
                                                                              dan pemerintah. Sedangkan antara
                                                                              fraksi di DPR RI dan Pemerintah
                                                                              memiliki pandangan yang berbeda
                                                                            foto : Jayadi/iw  tentang bagaimana sebaiknya sebuah
                                                                              UU.
                                                                                 “UU itu tentu bukan mutlak yang
                                                                              terbaik. Bagaimana baiknya UU bagi
                                                                              kita, baiknya bagi partai lain, baiknya
                   Wakil Ketua DPR RI, Agus Hermanto                          untuk pemerintah, ini belum tentu
        14      l  PARLEMENTARIA    EDISI 140 TH. XLVI - 2016
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19