Page 10 - MAJALAH 129
P. 10

laPoran
          utama


          KERJA PERDANA




          PANJA PELINDO II






          Rapat perdana Panitia Kerja (Panja) Pelindo II sudah digelar. Panja   Panja menilai ada sederet dugaan
          bentukan Komisi VI DPR RI ini langsung menghadirkan Direktur Utama   pelanggaran hukum yang dilakukan Lino
          PT. Pelindo II Richard Joost Lino. Panja menilai ada pelanggaran   sebagai Dirut Pelindo II. Dia mengabai­
                                                                             kan UU No.17/2008 tentang Pelayaran.
          hukum di balik perpanjangan konsesi pengelolaan terminal peti kemas   Pasal 344 mengamantkan agar semua
          di Pelabuhan Tanjung Priok.                                        kerja sama konsesi dengan pihak ketiga
                                                                             dilakukan oleh otoritas pelabuhan, yaitu
                                                                             Kementerian Perhubungan. PT. Pelindo
                                                                             II hanya operator pelabuhan. Anehnya,
                                                                             Dirut Pelindo II terus menabrak aturan
                                                                             ini dengan nilai konsesi yang juga tim­
                                                                             pang.
                                                                                Tak kurang dari tiga Menteri Per­
                                                                             hubungan sudah mengingatkan Dirut
                                                                             Pelindo II dengan berkirim surat soal
                                                                             perpanjangan kontrak yang bermasalah
                                                                             ini. Ketiga menteri itu adalah Freddy
                                                                             Numberi, EE Mangindaan, dan kini Ig­
                                                                             nasius Jonan. Bahkan, Menteri BUMN
                                                                             Rini Soemarno juga sudah mengingat­
                                                                             kan Dirut Pelindo II untuk memanfaat­
                                                                             kan sumber daya manusia dari negeri
                                                                             sendiri dalam mengelola pelabuhan, ti­
                                                                             dak diberikan kepada asing.
                                                                                Lino sendiri di hadapan Panja Komisi
                                                                             VI menjawab bahwa langkahnya mem­
                                                                             perpanjang kontrak konsesi itu sudah
          Ketua Komisi VI DPR Achmad Hafidz Tohir
                                                                             dikonsultasikan kepada Jaksa Muda
            RJ. LINO tampak berusaha tenang   tional Container Terminal (JICT), anak   Perdata dan Tata Usaha Negara, Keja­
          menghadapi hujan pertanyaan dan kritik   perusahaan Pelindo II. Perusahaan asal   gung RI. Bahkan, katanya, sudah me­
          dari para anggota Panja. Yang menjadi   Hongkong itu akan habis kontraknya   minta izin kepada Menteri BUMN. Fak­
          sorotan serius adalah Pelindo II mem­  pada 2019. Namun, lima tahun jelang   tanya, Menteri BUMN dalam suratnya
          perpanjang kontrak konsesi Hutchison   konsesi berakhir, kontrak sudah diper­  malah meminta Dirut Pelindo II untuk
          Port Holding (HPH) di Jakarta Interna-  panjang lagi hingga 2038.  menerapkan aturan konsesi sesuai UU

         KRONOLOGI PERISTIWA YANG MEYELIMUTI PELINDO II

          17 JUNI 2015             24 AGUSTUS 2015          28 AGUSTUS 2015           4 SEPTEMBER 2015
          Presiden sidak ke Pelabuhan Tanjung   Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal   Kabareskrim Polri waktu itu Budi Waseso   Kabreskrim Polri Budi Waseso
          Priok dan mengeluhkan lamanya proses   Ramli siapkan tujuh langkah untuk benahi   memimpin penggeledahan ruang kerja   dimutasi ke BNN.
          bongkar muat kontainer (dwelling time).  dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok.  Dirut Pelindo II.  10 SEPTEMBER 2015
          12 AGUSTUS 2015          25 AGUSTUS 2015          29 AGUSTUS 2015           Menko Maritim dan Sumber Daya
          Presiden Joko Widodo umumkan   Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal   Komunikasi telepon antara Dirut Pelindo   Rizal Ramli bongkar beton rel
                                                            II RJ. Lino dengan Menteri PPN/Kepala
                                   Ramli bentuk Gugus Tugas yang diketuai
          perombakan kabinet. Menteri   Ronnie Higachi Rusli untuk atasi lamanya   Bappenas Sofyan Djalil terjadi di hadapan   kereta api yang menghalangi akses
          Perdagangan Rachmat Gobel diganti   masa dwelling time di Pelabuhan Tanjung   pers.   ke Pelabuhan Tanjung Priok.
          Thomas Lembong.          Priok.

          10  EDISI 129 TH. XLV, 2015
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15