Page 12 - MAJALAH 121
P. 12

LAPORAN UTAMA













































                       Satya Widya Yudha, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI

                        Sudah Saatnya Berpikir BBG






               ahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi selalu jadi  mempertahankan BBM dan belum beralih ke BBG.
               komoditas polemik dan perdebatan publik di se­  Adalah Satya Widya Yudha (Dapil Jatim IX) mengemu­
          Btiap era pemerintahan. Kasus ini selalu berulang  kakan banyak hal di balik kebijakan BBM. Kepada Par­
          terjadi. Tarik menarik kekuatan politik antara DPR dan   lementaria, ia menjelaskan, pemerintah masih mem­
          pemerintah pasti terjadi bila sudah menyangkut kebi­  pertahankan BBM lantaran lebih menguntungan.
          jakan harga BBM. Padahal, ada Bahan Bakar Gas (BBG)
          yang menjadi alternatif paling murah yang belum ter­  “Sekarang pemerintah mestinya tidak lagi berpikir
          aksplorasi secara maksimal.                       subsidi BBM, tapi bagaimana menggunakan gas. Sum­
                                                            bernya banyak di Indonesia dan harganya lebih mu­
          Bila BBM lebih banyak memiliki resistensi publik, BBG  rah daripada BBM,” papar Wakil Ketua Komisi VII DPR
          lebih murah dan lebih ramah lingkungan. Menariknya   tersebut, akhir Januari lalu. Satya berharap pemerintah
          lagi, BBG tidak mengundang banyak polemik. Keterse­  mulai meninggalkan BBM, karena selain mahal, BBM
          diaannya pun melimpah di negeri ini. Lalu, mengapa   juga selalu menguras anggaran negara.
          BBG belum menjadi pengganti BBM seperti gas yang
          berhasil menggantikan minyak tanah untuk rumah    Kini harga gas setara liter, ungkap politisi Partai Golkar
          tangga?                                           ini, cuma Rp4.100. Dengan harga semurah itu mengapa
                                                            pemerintah tidak segera beralih ke BBG? “Ya, karena
          Pemerintah selalu ingin mengejar keuntungan. Itulah   pemerintah belum berniat menjadikan BBG sebagai ba­
          salah satu argumen yang didapat ketika pemerintah   han bakar umum,” jawabnya lugas. Pemerintah seka­



          12  PARLEMENTARIA  EDISI 121 TH. XLV, 2015
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17