Page 11 - MAJALAH 138
P. 11

memutuskan hukuman yang paling   akarnya. Bila perlu, hukuman mati   itu harus diperjelas dulu. Lalu
            pantas  untuk  pelaku  kekerasan   harus diperlakukan kepada pengedar   bagaimana koordinasi antar pihak
            seksual.                         narkoba. Informasi yang berlebihan   penegak hukum, Ikatan Dokter
                                             terkait eksploitasi seksual terhadap   Indonesia (IDI), harus ada solusi dari
                                             perempuan dan anak melalui media   aspek teknisnya di lapangan. Karena
                                             massa itu juga sangat berbahaya bagi   ini menyangkut faktor disiplin, faktor
                                             generasi bangsa.                 etika, hingga faktor sumpah jabatan,”
               Soal hukuman kebiri, saya        “Apalagi dengan adanya Revolusi   papar Ali.
                                             Mental yang ditawarkan Presiden,    Masalah rehabilitasi korban
               kira dalam langkah jangka     itu harus menjadi keharusan.     kekerasan seksual juga harus menjadi
                pendek, kita setuju. Tapi    Langkah-langkah yang dilakukan   perhatian. Pasalnya, trauma akibat
                seperti apa teknisnya, itu   itu memerlukan tanggung jawab    kekerasan  seksual  itu  tidak  bisa
                                             bersama antara DPR, Pemerintah,   dihilangkan dalam jangka pendek,
               harus diperjelas dulu. Lalu   dan seluruh elemen masyarakat,”   bahkan bisa memakan waktu seumur
                 bagaimana koordinasi        pesan Ali.                       hidupnya.
                  antar pihak penegak                                            “Soal rehabilitasi itu, bagaimana
                                             Pencegahan dari Sisi Hukum       meyakinkan anak itu agar kembali
                 hukum, Ikatan Dokter           Ali menegaskan, pencegahan agar   hidup normal, mendapatkan
               Indonesia (IDI), harus ada    kekerasan seksual tidak terjadi terus   pendidikan dan pembinaan
               solusi dari aspek teknisnya   menerus juga perlu dikedepankan.   yang terbaik, dibimbing ke arah
                                             Ia mendorong Pemerintah untuk    kemandirian, mendapat akses kerja,
                 di lapangan. Karena ini     mengambil sikap dan langkah supaya   dunia usaha dan pendidikan. Dan
              menyangkut faktor disiplin,    bisa melakukan pencegahan terhadap   kembali ke masyarakat dengan
               faktor etika, hingga faktor   kekerasan seksual ini, jangan sampai   wajah yang gembira, tidak memiliki
                                             terjadi lagi.                    trauma,” harap Ali.
                    sumpah jabatan              Politisi asal dapil Banten itu juga   Ali menambahkan, pihaknya
                                             mendesak Menteri Sosial RI, Menteri   juga meminta semua pihak untuk
                                             PPA, Kepolisian Republik Indonesia   terus meningkatkan sosialisasi yang
                                             dan KPAI untuk bersinergi dalam   masif semua peraturan perundang-
                                             hal penanganan masalah anak pada   undangan mengenai perlindungan
               Di satu sisi, masih kata Ali, perlu   kebijakan dan implementasinya   anak. Kemudian, dengan adanya
            konsistensi Pemerintah dalam     yang bersifat preventif, penanganan   peningkatan peran masyarakat
            memberantas peredaran narkoba    dan rehabilitasnya terintegrasi dari   untuk  segera  melaporkan  kepada
            dan minuman keras, hingga konten   tingkat pusat hingga daerah.   instansi terkait dan pihak kepolisian
            informasi berbau pornografi.        “Soal hukuman kebiri, saya kira   jika melihat atau mengetahui adanya
            Menurutnya, peredaran narkoba    dalam langkah jangka pendek, kita   tindak kekerasan seksual terhadap
            harus diberantas sampai ke akar-  setuju. Tapi seperti apa teknisnya,   anak. n                   (sf, mh)




           Perppu No.1/2016
                Pasal 81A           (1)  Tindakan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 81 ayat (7) dikenakan untuk jangka waktu
                                       paling lama 2 (dua) tahun dan dilaksanakan setelah terpidana menjalani pidana pokok.

                (2)  Pelaksanaan tindakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) di bawah pengawasan secara berkala oleh
                   kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang hukum, sosial, dan kesehatan.

                (3)  Pelaksanaan kebiri kimia disertai dengan rehabilitasi.

                (4)  Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pelaksanaan tindakan dan rehabilitasi diatur dengan Peraturan
                   Pemerintah.





                                                                         PARLEMANTARIA l  Edisi 138 TH. XLVI - 2016  l  11
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16