Page 31 - MAJALAH 138

dan bisa diakses melalui website. Jika yang boleh dibeli perorangan
perlu, kita bisa kembangkan aplikasi maupun kelompok pembeli.
gudang Bulog yang bisa diakses Berkaitan dengan standar operasi
lewat telepon seluler, dimana data gudang, menurut Akom juga harus
tersedia adalah real time, yakni dirincikan. Mulai dari persyaratan
sesuai dengan data terkini yang administrasi pergudangan, seperti
ada di fisik gudang-gudang Bulog resi terima dan keluar barang serta
tersebut,” jelasnya. hirarki otoritas, kondisi barang layak
Ketiga, yang tidak kalah penting dan tidak layak simpan atau jual, jam
tambah Akom adalah daya dukung operasi, pasokan listrik, pengelolaan
modernisasi terhadap gudang Bulog limbah, jumlah maksimal yang
yang harus dimaksimalkan yaitu boleh dibeli perorangan maupun
mencakup kapasitas penyimpanan kelompok pembeli, dan seterusnya.
gudang, sumber daya manusia yang “Standar operasi gudang
mengelola gudang, dan standar Bulog ini harus berlaku sama
operasi gudang. di seluruh Indonesia, sehingga
Lalu, mengenai kapasitas simpan memudahkan monitoring dan audit
gudang Bulog harus diperluas gudang,”harapnya.
sehingga cukup untuk menyimpan Meski demikian, tutur Akom,
stok di luar komoditas beras dan beberapa poin modernisasi gudang
gula saja. foto : jaka/iw Bulog yang telah ia terangkan,
“Saat ini tercatat bahwa adalah sebagian kecil dari agenda
kapasitas simpan gudang Bulog Ketua DPR RI Ade Komarudin mengecek lebih besar dari perluasan fungsi
hanya mencapai maksimal 4 juta ton, kualitas beras. dan wewenang Bulog atas tujuh pangan
dan itu hanya setara dengan cadangan strategis kita.
7 sampai 8 persen surplus beras “Rincian agenda modernisasi mesti
tahunan. Kalau gudang Bulog habis operator yang cakap mengatur kita dirumuskan bersama dengan
untuk simpan cadangan beras saja, tata letak barang didalam gudang, mendengar masukan dari pakar
bagaimana mungkin gudang Bulog bisa kebersihan dan higinitas gudang, serta dan pihak-pihak terkait yang sudah
menyimpan komoditas lainnya,”ujar keamanan gudang,”terangnya. berhasil mencontohkannya. Yang pasti
Akom. Seorang manajer gudang Bulog, garis besar dari wacana modernisasi
“Oleh karena itulah, gudang Bulog tambah Akom, sekurang-kurangnya gudang Bulog, yakni saya berkomitmen
harus diperluas, atau barangkali gudang adalah sarjana bidang logistik yang untuk menjamin agar rakyat tidak terus
Bulog bisa dibuat tematik berdasarkan minimal memiliki pengalaman dihantui oleh fluktuasi harga pangan
komoditas unggulan di lokasi gudang mengelola gudang lebih dari lima strategis di sepanjang hari-hari besar
Bulog berada. Brebes bisa jadi gudang tahun,”harapnya. negara.
Bulog bawang merah. Belitung gudang Selain itu, standar operasi (SOP) “Sekali lagi, negara harus hadir
Bulog daging. Enrekang gudang Bulog gudang, lanjut Akom, juga harus menjamin pangan yang terjangkau dan
Cabai dan seterusnya,”lanjutnya. dirincikan, mulai dari persyaratan berkualitas untuk seluruh rakyat. Dan
Terkait sumber daya manusia, administrasi pergundangan, kondisi usaha tersebut bisa dimulai dengan
Akom menyarankan, harus dipastikan barang layak dan tidak layak simpan memperluas wewenang dan fungsi
Bulog memiliki tim yang ahli dibidang atau jual, jam operasi, pasokan listrik, Bulog serta memodernkan gudang-
manajemen gudang. “Harus ada pengelolaan limbah, jumlah maksimal gudang Bulog,” tegasnya.n
(nt)

foto : jaka/iw foto : jaka/iw

PARLEMENTARIA l EDISI 138 TH. XLVI - 2016 l 31