Page 29 - MAJALAH 138

Sumber: Pribadi

korban kekerasan perempuan dan terintegrasi dengan kesehatan, kekerasan seksual dan pelaku
anak. kepolisian dan psikolog. Malah kekerasan seksual anak. Tidak
Efektif kah pembagian peran dilengkapi dengan ruang laktasi, dapat dipungkiri, anak-anak pelaku
ini? Belajar dari pengalaman di sebagai kota yang telah memiliki kekerasan seksual masih belum
Kota Makassar, belum optimal Perda ASI. tertangani secara maksimal karena
tapi dioptimalkan karena P2TP2A Kepengurusan P2TP2A lintas secara khusus hampir semua provinsi
menggunakan konsep jejaring sektor dan multipihak, melibatkan belum mempunyai tempat rehabilitasi
dalam penanganan kasus. Peran pemangku kepentingan guna untuk anak-anak pelaku kekerasan
Solidaris Peduli Perempuan (SPP) atau percepatan penanganan terhadap seksual. Mereka masih menempati
paralegal dalam istilah organisasi non korban perempuan dan anak. Beberapa penjara sama dengan tempat-tempat
pemerintah (NGOs) telah berperan waktu lalu, Menteri Pemberdayaan penjara orang dewasa lainnya. UU
dalam pencegahan. Gerakan Sentuh Perempuan dan Perlindungan PKS mengingatkan negara bahwa
Hati yang diluncurkan Wali Kota Anak Yohana Yembise berkunjung anak-anak pelaku kekerasan seksual
Makassar Danny Pomanto sebagai ke tempat ini. Model koordinasi perlu mendapatkan perhatian dengan
deteksi dini untuk pemetaan sosial dan penanganan kasus ditetapkan penyediaan rumah rehabilitasi untuk
pada tiap lorong. RT/RW, Lurah jadi berdasarkan pengalaman penanganan mereka.
ujung tombak dalam upaya ini. kasus di lapangan, yang difasilitasi
Optimalisasi peran masyarakat LBH Apik Makassar dan Forum Oleh Tenri A. Palallo
dalam pencegahan kekerasan seksual Pemerhati Masalah Perempuan, Kepala Badan Pemberdayaan
dibutuhkan karena itu, langkah Lembaga. Perempuan dan Perlindungan Anak
pertama Makassar mengadakan Dipastikan dengan hadirnya RUU (BPPPA) Makassar.
Kantor Pusat Pelayanan Terpadu PKS ini, menjadi energi baru dan Koordinator Pusat Pelayanan Terpadu
Perlindungan Perempuan dan menguatkan upaya pencegahan, Perlindungan Perempuan dan Anak
Anak (P2TP2A), yang di dalamnya penanganan, dan rehabilitasi korban (P2TP2A) Makassar.

PARLEMENTARIA l EDISI 138 TH. XLVI - 2016 l 29