Page 31 - MAJALAH 163
P. 31
LAPORAN UTAMA
dampaknya. Situasi global tidak bisa jauh berbeda dengan kondisi pada
terus-terusan menjadi kambing hitam tahun ini. Situasi ketidakpastian global
dari terpuruknya ekonomi Indonesia. masih menjadi tren di tahun mendatang,
Pemerintah harus mengeluarkan sehingga pemerintah dapat mencermati Kita juga berharap
kebijakan yang dapat memperkuat kondisi itu, dengan melakukan adanya penguatan-
fundamental ekonomi dan berpihak adjustment angka pertumbuhan
pada produktivitas,” imbuh Taufik. ekonomi dalam RAPBN-Perubahan, penguatan
Pimpinan DPR RI Koordinator seperti tahun-tahun sebelumnya. fundamental
Bidang Ekonomi dan Keuangan itu
menjelaskan, dalam menjalankan Penguatan Fundamental ekonomi yang
fungsi anggaran, usai pemerintah untuk Hadapi Dolar AS skalanya mikro,
menyampaikan Kerangka Ekonomi Nilai tukar rupiah terhadap dolar seperti bantuan-
Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Amerika Serikat pun menjadi catatan
Fiskal (KEM-PPKF) seluruh fraksi di DPR sejumlah fraksi. Langkah Bank Indonesia bantuan sosial
RI akan menyampaikan pandangan (BI) menaikkan suku bunga dinilai Taufik
umum. Seperti halnya pada KEM-PPKF sebagai upaya untuk memproteksi
Tahun Anggaran 2019, fraksi-fraksi DPR penguatan dolar AS. Ia menambahkan,
RI memberikan catatan serta dukungan jika BI sudah melakukan langkah
kepada pemerintah dalam menjalankan menaikkan suku bunga di tengah situasi Taufik menambahkan, pemerintah
agenda pembangunan 2019. pertumbuhan ekonomi global yang dan Bank Indonesia (BI) harus siaga
Taufik mengatakan, dari hingga saat ini belum menggembirakan, menghadapi pelemahan rupiah ini.
berbagai pandangan fraksi itu, DPR itu merupakan sinyal yang sudah serius. Bahkan tak terus-terusan menganggap
RI memberikan empati terhadap Karena dengan kenaikan suku bunga, ini sebagai sesuatu yang normal atau
kelesuan pertumbuhan ekonomi pasti berkaitan dengan valas dan hanya berlangsung secara musiman.
dengan mendukung berbagai langkah lainnya. BI harus memberikan intervensi,
pemerintah. Terhadap ketidakpastian “Kita juga berharap adanya dan segera memberikan kepastian
perekonomian global, DPR RI pun penguatan-penguatan fundamental mengenai kebijakan suku bunga pasar
mengingatkan agar pemerintah dapat ekonomi yang skalanya mikro, seperti yang baru. Pasalnya, saat ini pasar
memperhatikan kondisi ekonomi terkini. bantuan-bantuan sosial. Misalnya menunggu kebijakan suku bunga bunga
Menurutnya, beberapa target dalam berkaitan dengan Kartu Keluarga dari BI.
asumsi makro ekonomi 2019 sangat Sejahtera dan Program Keluarga “Pelemahan ini jangan terus-terusan
dinamis. Sehingga jika terjadi kontraksi Harapan (PKH), agar ada peningkatan dianggap hal yang normal. Pemerintah
ekonomi selama tahun anggaran taraf kesejahteraan masyarakat dan juga dan BI harus fokus memperkuat
berlangsung, pemerintah dapat mengantisiapsi tren laju pertumbuhan penguatan fundamental ekonomi,
melakukan RAPBN Perubahan. ekonomi yang sedang menurun. Ini sehingga muncul kepercayaan
tentu kita apresiasi,” imbuh politisi stakeholder dan investor. Dengan
Partai Amanat Nasional (PAN) itu. adanya kepercayaan dari investor, maka
Taufik menilai, pelemahan outflow dana juga dapat diredam. Selain
nilai tukar rupiah ini tak bisa terus itu, dampak dari melemahnyas rupiah
menyalahkan kondisi eksternal. Kendati juga berdampak beban pembayaran
kondisi global cukup mempengaruhi utang. Ini harus diwaspadai,” tegas
nilai tukar rupiah, namun Taufik Taufik.
menilai jika fundamental ekonomi Sementara itu, Menteri Keuangan
diperkuat, ia yakin rupiah akan Sri Mulyani sebelumnya telah
bertahan melawan ‘keperkasaan’ dolar menyampaikan KEM-PPKF 2019 pada
AS. Sejumlah mata uang negara lain Rapat Paripurna DPR RI. Ia memaparkan,
yang juga melemah, tak bisa dijadikan tema kebijakan fiskal tahun 2019 yaitu
alasan Indonesia harus bernasib sama. “APBN untuk Mendorong Investasi dan
“Kondisi global memang Daya Saing”. Pemerintah menargetkan
memberikan pengaruh pada ekonomi sasaran pertumbuhan ekonomi pada
kita, khususnya nilai tukar rupiah. Tapi 2019 ditetapkan 5,4-5,8 persen. Inflasi
bukan berarti rupiah tak bisa melawan diperkirakan 2,5-4,5 persen, dan tingkat
Taufik menilai, angka pertumbuhan dolar AS. Fundamental ekonomi kita suku bunga SPN 3 bulan diperkirakan
ekonomi yang diusulkan pemerintah harus diperkuat, agar mampu menahan 4,6-5,2 persen. Kemudian, nilai tukar di
pada RAPBN 2019 masih cukup kuatnya dolar AS. Dengan penguatan kisaran Rp13.700-Rp14.000 per dolar AS,
moderat. Menurutnya, situasi fundamental ekonomi, dan berbagai harga minyak mentah 60-70 dolar AS
ekonomi pada tahun kebijakan, saya rasa rupiah bisa kembali per barel, Lifting minyak 722-805 ribu
2019, dinilai menguat,” kata politisi dapil Jawa barel per hari, dan lifting gas 1,21-1,30
tak Tengah VII itu. juta barel setara minyak. SF
31
163 XLVIII 2018 PARLEMENTARIA 31