Page 33 - MAJALAH 91
P. 33

PENGAWASAN





                                                                               bunga dana setoran awal ibadah haji
                                                                               yang diperkirakan mencapai Rp 2 mi-
                                                                               liar itu. Karena itu, pihaknya juga akan
                                                                               memasukkan  pengelolaan  mengenai
                                                                               bunga setoran awal penyelenggaraan
                                                                               ibadah  haji  kedalam  revisi  undang-
                                                                               undang  ibadah  haji.  “Pengelolaan
                                                                               mengenai  bunga  juga  harus  diawasi
                                                                               dan  dibuatkan  aturan  pengelolaan-
                                                                               nya,” sebutnya.
                                                                                  Sama  halnya  dengan  Setya  No-
                                                                               vanto, anggota Komisi VIII Zulkarnaen
                                                                               Djabar juga berpandangan agar selu-
                                                                               ruh  keuangan  haji  dan  penggunaan
                                                                               dana  haji  yang  saat  ini  dikelola  Ke-
                                                                               menterian Agama diaudit oleh Kantor
                                                                               Akuntan  Publik  independen.  Menu-
           Seminar membangun penyelenggaraan ibadah haji yang diselenggarakan Fraksi Partai Golkar di   rutnya, audit independen itu diperlu-
           Gedung Nusantara IV beberapa waktu yang lalu.
                                                                               kan  guna  menciptakan  transparansi
           dilakukan, tapi BPK juga membangun   haji itu bisa dibayarkan setelah calon   dan  akuntabilitas  pengelolaan  keua-
           sistem  manajemen  keuangan  haji   jamaah mengetahui jadwal keberang-  ngan negara.
           yang lebih baik. Ini tak kalah penting   katannya. “Untuk setoran, nanti dulu.   “Saya  kira,  untuk  menciptakan
           karena ini tidak hanya dipakai untuk   Tunggu  daftar  antrian  selesai  atau   pemerintahan  yang  bersih  dan  tidak
           sekali musim haji,” imbuh dia.    menunggu    Kementerian   Agama   menimbulkan  praduga  tak  bersalah,
             Saat  ini  Komisi  VIII  DPR  juga  te-  memberangkatkan calon jamaah yang   ada baiknya dana haji yang ada seka-
           ngah   mendorong   pembentukan    telah menyetor dengan jumlah kese-  rang  ini  diaudit  oleh  Akuntan  Publik
           badan khusus sebagai penyelenggara   luruhan  mencapai  Rp  32
           ibadah  haji.  Badan  itu  akan  meleng-  triliun  itu,”  jelas  Chairun-
           kapi  Komisi  Pengawas  Ibadah  Haji   nisa, di Gedung DPR/MPR,
           (KPIH)  yang  dibentuk  sesuai  amanat   Jakarta, Selasa (6/3).
           UU  Nomor  13  Tahun  2008  tentang   Oleh karena itu, Komisi
           Penyelenggaraan Ibadah Haji (PIH).  VIII  DPR  kata  dia  menar-
             “Selama ini kan yang jadi persoa-  getkan  agar  segera  men-
           lan  pemerintah  menjadi  regulator,   yelesaikan  revisi  undang-
           pelaksana, sekaligus pengawas. Nanti   undang tentang haji, yaitu
           lewat revisi UU PIH, kita bentuk badan   UU Nomor 13 Tahun 2008.
           khusus  penyelenggara  haji.  Badan   Dengan   adanya   revisi
           khusus itu bukan berarti swastanisasi,   mengenai  setoran  awal
           karena langsung di bawah presiden.,”   ini,  diharapkan  aturan
           pungkasnya.                       mengenai  haji  dapat  le-
             Hal  senada  juga  diungkapkan   bih  ditegakkan  dan  tidak
           Wakil  Ketua  Komisi  VIII  Chairunnisa   merugikan masyarakat.
           yang menolak permintaan KPK untuk    “Kami  harapkan  akhir
           membekukan atau melakukan mora-   tahun ini bisa selesai. Dan
           torium  pendaftaran  haji.  Pihaknya   kami  juga  tetap  menga-
           beralasan, tidak ada yang bisa meno-  wasi  supaya  hal  ini  tidak
           lak  masyarakat  yang  ingin  mendaf-  menjadi  persoalan  terus-
           tarkan diri menjadi calon jamaah haji.   menerus  dan  merugikan
           Meski  begitu,  DPR  mendukung  ada-  masyarakat,” imbuh Chai-
           nya  pembekuan  sementara  setoran   runnisa.
           awal  haji,  yang  dibebankan  kepada   Selain  itu,  Chairunnisa
           setiap calon jamaah.              menambahkan,    selama
             Menurut politisi dari Partai Golkar   ini  memang  belum  ada
           itu,  setoran  awal  penyelenggaraan   aturan  yang  mengawasi            Wakil Ketua Komisi VIII DPR Chairunnisa


            | PARLEMENTARIA |  Edisi 91 TH. XLII, 2012 |
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38